7 Kecamatan di Kapuas Hulu Masih Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 2 Meter
"Kedalaman banjir di 7 kecamatan tersebut dari 50 cm hingga 2 meter," ucapnya.
Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kapuas Hulu berdasarkan data sementara yang diterima oleh pihaknya pada Senin 8 November 2021, ada 7 kecamatan di wilayah Kapuas Hulu sudah terendam banjir.
"7 kecamatan yang terendam banjir tersebut yaitu, Kecamatan Silat Hilir, Selimbau, Semitau, Badau, Suhaid, Batang Lupar, dan Kecamatan Jongkong," ujarnya kepada Tribun, Senin 8 November 2021.
Kecamatan Silat Hilir ada 3 desa, Selimbau 17 desa, Semitau 7 desa, Badau 3 desa, Suhaid 7 desa, Batang Lupar 2 desa, dan Kecamatan Jongkong ada 3 hingga 4 desa.
"Kedalaman banjir di 7 kecamatan tersebut dari 50 cm hingga 2 meter," ucapnya.
• Pemerintah Imbau Masyarakat Kapuas Hulu Waspada Banjir
Gunawan menjelaskan, banjir yang terjadi di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu akibat dari debet air sungai Kapuas meluap, dikarenakan curah hujan yang cukup tinggi beberapa hari terakhir ini.
"Kami sebagai pemerintah daerah Kapuas Hulu, selalu monitoring kondisi banjir di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, dan diharapkan kepada desa dan kecamatan, untuk segera melaporkan ke BPBD terkait kondisi banjir di daerahnya masing-masing," ujarnya.
Gunawan juga menjelaskan, debet air banjir terus meninggi, hanya saja tidak terlalu jauh, di daerah tertentu dan ada juga bertahan dan berangsur surut.
"Kami tetap menghimbau kepada seluruh masyarakat Kapuas Hulu agar tetap siaga satu bencana alam seperti banjir dan tanah longsor," ungkapnya. (*)
(Simak berita terbaru dari Kapuas Hulu)