Polsek Sanggau Ledo Terapkan Wajib Scan Barcode Aplikasi PeduliLindungi untuk Anggota dan Masyarakat
Jadi, aplikasi PeduliLindungi ini akan terintegrasi dengan data hasil tes pemeriksaan Covid-19 dan vaksinasi Nasional
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, BENGKAYANG - Setelah Polres Bengkayang kali ini penerapan aplikasi PeduliLindungi kini telah lounching di Polsek Sanggau Ledo.
Bagi siapapun yang akan masuk ke Fasilitas Pelayanan Publik Polsek Sanggu Ledo wajib menggunakan QR Code aplikasi PeduliLindungi.
Kapolsek Sanggau Ledo Ipda Dwiyanto Bhanu Susilo,S.I.P mengatakan bahwa setiap orang diwajibkan memindai QR code yang telah tersedia.
Hal ini lantaran aplikasi PeduliLindungi dinilai dapat membantu meningkatkan partisipasi masyarakat dalam melaporkan lokasi dan riwayat perjalanan selama Pandemi Covid-19.
“Saat ini Polsek Sanggau Ledo telah memberlakukan aturan baru ini, yakni wajib melakukan Scan QR Code melalui aplikasi PeduliLindungi sebagai upaya skrining pada masyarakat yang akan mengakses layanan Kepolisian,” kata Ipda Dwiyanto Bhanu Susilo, Selasa 26 Oktober 2021.
• Dukung Penggunaan Aplikasi Peduli Lindungi, Polres Ketapang Sediakan Barcode Aplikasi di Mapolres
Kapolsek menambahkan, kebijakan itu diberlakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di instansi Kepolisian sebagai upaya membantu pemerintah mengawasi aktivitas masyarakat dan menekan laju penyebaran Covid-19.
Penempatan QR Code aplikasi PeduliLindungi ditempatkan di 2(dua) lokasi yakni pintu masuk penjagaan dan pada saat keluar Mako Polsek Sanggau Ledo.
“Aplikasi PeduliLindungi di Polsek Sanggau Ledo berlaku untuk semua orang termasuk anggota dan tamu. Sebelum masuk Polsek Sanggau Ledo, mereka wajib memindai QR Code yang tersedia,” ucap Ipda Bhanu
Lebih lanjut Kapolsek juga mengatakan, aplikasi PeduliLindungi merupakan terobosan dari Pemerintah untuk mempermudah pengecekan atau tracing Covid-19 dan salah satu upaya akselerasi Vaksinasi.
Oleh karena itu Polsek Sanggau Ledo menggunakan aplikasi ini kepada masyarakat dan instansinya.
“Jadi, aplikasi PeduliLindungi ini akan terintegrasi dengan data hasil tes pemeriksaan Covid-19 dan vaksinasi Nasional,” tutup Bhanu.
[Update Berita Polda Kalbar]
