Khazanah Islam

Niat Ganti Puasa Ramadhan di Hari Senin Kamis Baca Niatnya, Siapa yang Wajib Qadha Puasa?

Keutamaan Puasa Senin Kamis keutamannya memperingati kelahiran Rasulullah pada hari senin serta bertepatan denga laporan amal perbuatan manusia

Penulis: Madrosid | Editor: Madrosid
Kolase / Tribunpontianak.co.id / net google
Puasa senin kamis dan ganti puasa 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Ganti puasa di hari Senin dan Kamis menjadi kelebihan tersendiri.

Sebab bisa mendapatkan dua keutamaan dari mengganti puasa ramadhan sekaligus puasa sunnah Senin Kamis.

Kedunya meruakan ibadah yang penting apalagi puasa qadha ramadhan yang memang wajib.

Sedangkan puasa Senin Kamis merupakan ibadah puasa yang selalu dikerjakan Rasulullah SAW.

Keutamaan Puasa Senin Kamis keutamannya memperingati kelahiran Rasulullah pada hari senin serta bertepatan denga laporan amal perbuatan manusia pada hari senin dan kamis.

Saat ini kebetulan pula bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad SAW yang memiliki keutamaan luar biasa.

Golong orang wajib mengqadha atau menggantinya puasa ramadhan di hari lain

Terdapat 6 golongan orang yang diperbolehkan tidak berpuasa Ramadhan dengan kewajiban mengqadha puasa di hari lainya diantaranya :

- Musafir atau orang yang dalam perjalanan jauh sesuai ketentuan syar'i,

- Orang sakit,

- Ibu hamil,

- Perempuan haid atau nifas, kelima orang jompo,

- Ibu menyusui.

Puasa Qadha Ramadhan sebaiknya dilakukan sesegera mungkin, namun jika belum sempat menunaikan qadha’ puasa, maka bulan Sya’ban merupakan batas akhir untuk membayar hutang puasa tersebut.

Menggabung puasa sunnah dan wajib bisa dapat dua keutamaan dari membayar hutang puasa ramadhan dan puasa sunnah.

Golongan 6 Orang Wajib Ganti Puasa Ramadhan Bisa Digabung Puasa Senin Kamis di Bulan Rabiul Awal

Berikut Niat Puasa Qadha atau Mengganti Puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’I fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT.

Niat Puasa Senin Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ اْلاِثْنَيْنِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Yaumal Istnaini Sunnatal Lillahi Ta'ala.

Artinya : Saya niat puasa hari Senin, sunnah karena Allah ta’ala.

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمَ الْخَمِيْسِ سُنَّةً للهِ تَعَالَى

Nawaitu Shouma Yaumal Khomiisi Sunnatal Lillahi Ta'ala

Artinya: Saya niat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah ta’ala.

Keterangan Niat

Niat lebih utama jika dilafazdkan secara lisan dibenarkan dalam hati.

Pada dua niat ini bisa dilafazdkan salah satunya cuma dalam hati tetap niat menggabung puasa sunnah dan qadha.

Doa Buka Puasa

Doa 1

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

"Allaahummalakasumtu wabika amantu wa'aa rizkika aftortu birohmatika yaa arhamarra himiin"

Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, kepada-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa) dengan rahmat-Mu Ya Allah Tuhan Maha Pengasih"

Doa 2

ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ

Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah.

Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."

Keutamaan Puasa Senin Kamis

1. Mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan melaksanakan ibadah yang diperintahkan oleh syariat

2. Puasa yang selalu dikerakan Baginda Nabi Muhammad SAW.

3. Dapat Ampunan

4. Hari Senin merupakan hari kelahiran Rasulullah Muhammad SAW.

Selain itu, pada hari Senin pula Rasulullah menerima waktu untuk pertama kalinya yang disampaikan oleh malaikat Jibril.

Hal ini berdasar penuturan Abu Qatadah ra, bahwasanya Rasulullah SAW ditanya tentang berpuasa pada hari Senin, lalu beliau bersabda.

"Itu adalah hari yang saya dilahirkan, di dalamnya dan hari yang saya diangkat sebagai Rasul atau hari yang pada saya diturunkan al-Qur'an." (HR. Muslim).

5. Hari Pemeriksaan Amal

Pada hari Senin dan Kamis adalah hari amal-amal akan diperlihatkan.

تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ

“Diperlihatkan amal-amal pada setiap hari Kamis dan Senin. Maka aku ingin amalku diperlihatkan saat aku berpuasa.” (HR. Tirmidzi; shahih lighairihi)

Pada hari Senin-Kamis amal akan dilaporkan.

Dan pada hari itu pula Allah akan mengampuni setiap dosa hambanya.

Selain itu, di hari Senin Kamis juga pintu surga akan dibuka.

تُفْتَحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَيَوْمَ الْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ لِكُلِّ عَبْدٍ لاَ يُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا إِلاَّ رَجُلاً كَانَتْ بَيْنَهُ وَبَيْنَ أَخِيهِ شَحْنَاءُ

“Pintu-pintu surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu diampuni kecuali seseorang yang antara dirinya dengan saudaranya terdapat permusuhan.” (HR. Muslim).

( Update Info Khazanah Islam )

(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved