CHINA Tingkatkan Kegiatan Militer ke Wilayah Taiwan, Amerika Serikat Respon Tingkah Agresif Tiongkok

Kementerian Pertahanan Taiwan mengungkapkan, Angkatan Udaranya telah mengirim jet tempur untuk memperingatkan pesawat militer China, sementara sistem

Editor: Ishak
NOEL CELIS/AFP
Formasi pesawat tempur China di udara beberapa waktu lalu 

Menlansir Kontan.co.id dari laman Reuters, Kementerian Luar Negeri Taiwan berterima kasih kepada Amerika Serikat atas perhatiannya, dan mengatakan China meningkatkan ketegangan di kawasan Indo-Pasifik.

"Dalam menghadapi tantangan China, pemerintah negara kami selalu berkomitmen untuk meningkatkan kemampuan pertahanan diri kami dan dengan tegas menjaga demokrasi, kebebasan, perdamaian, dan kemakmuran Taiwan," kata Kementerian Luar Negeri Taiwan.

Kementerian Pertahanan Taiwan mengungkapkan, Angkatan Udaranya telah mengirim jet tempur untuk memperingatkan pesawat militer China, sementara sistem rudal dikerahkan untuk memantau mereka.

Profil Natuna yang Ramai Dibicarakan Setelah Kapal Perang China Disebut Mondar-mandir

Pesawat militer yang masuk ke zona pertahanan Taiwan adalah jet tempur J-16 dan Su-30 serta pesawat anti-kapal selam dan peringatan dini.

Termasuk, pembom H-6 berkemampuan nuklir.

Perdana Menteri Taiwan Su Tseng-chang pada Sabtu 2 September 2021 mengutuk China atas tindakannya.

Su Tseng-chang menyatakan negeri tembok raksasa terlibat dalam agresi militer dan merusak perdamaian regional. (*)

Materi di artikel ini juga telah tayang di Kontan.co.id dengan judul AS desak China untuk hentikan kegiatan militer provokatif di dekat Taiwan

Sumber: Kontan
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved