Tanah Longsor di Melawi

BREAKING NEWS - Longsor di Menukung Melawi, Gereja Katolik dan Empat Rumah Rusak Berat

Namun, longsoran tanah menyebabkan empat rumah warga dan satu tempat ibadah Gereja Katolik Santa Louisa Desa Lihai mengalami rusak berat.

Penulis: Agus Pujianto | Editor: Marlen Sitinjak
ISTIMEWA
Bencana alam tanah longsor terjadi di Dusun Bodong, Desa Lihai, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat 1 Oktober 2021 malam WIB. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MELAWI - Bencana alam tanah longsor terjadi di Dusun Bodong, Desa Lihai, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat 1 Oktober 2021 malam WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini.

Namun, longsoran tanah menyebabkan empat rumah warga dan satu tempat ibadah Gereja Katolik Santa Louisa Desa Lihai mengalami rusak berat.

Bencana tanah longsor terjadi dua kali di Desa Lihai.

Pertama pada Jumat pukul 21.00 kemudian longsor susulan pada pukul 23.00 malam WIB.

Pada Sabtu tanggal 2 Oktober 2021 sekira jam 14.30, Kapolsek Menukung, Iptu Tri Jumadi melakukan pengecekan ke lokasi tanah longsor.

Curah Hujan Tinggi, Polres Melawi Imbau Warga Waspada Banjir dan Tanah Longsor

"Longsor pertama terjadi pada pukul 21.00 dan menimbun sebagian rumah Singgah Veranti, Maman efendi, dan mengenai Gereja Katolik Santa Luisa Desa Lihai.”

“Kemudian longsor kedua terjadi sekira pukul 23.00 dan mengenai rumah eumah Makerius Suprianto Pi'i. Dari hasil pengecekan tempat ditempat kejadian, terdapat empat unit rumah warga yang rusak berat akibat kejadian longsor tersebut," kata Tri Jumadi.

Menurut Kapolsek, longsor tersebut diakibatkan terjadinya intensitas curah hujan yang tinggi yang terjadi di wilayah Kecamatan Menukung, dan bangunan rumah warga berdiri tepat di bawah kaki bukit.

"Menurut keterangan cuaca pada saat kejadian longsor, cuaca hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi pada malam sampai pagi hari. Terdapat tujuh KK (Kepala Keluarga) yang terdampak terjadinya longsor dari 4 (empat) unit bangunan rumah warga tersebut," kata Kapolsek.

Kapolsek memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana alam tersebut.

Namun, Akibat longsoran tanag terdapat empat unit bangun rumah warga dan satu unit bangunan tempat Ibadah Gereja Santa Louisa Desa Lihai mengalami rusak berat.

18 Desa di Serawai Sintang Terdampak Banjir Luapan Sungai Melawi, Kapolsek Imbau Masyarakat Waspada

Sejumlah warga berkumpul di lokasi aman setelah terjadi tanah longsor di Dusun Bodong, Desa Lihai, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat 1 Oktober 2021 malam WIB.
Sejumlah warga berkumpul di lokasi aman setelah terjadi tanah longsor di Dusun Bodong, Desa Lihai, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat (Kalbar), Jumat 1 Oktober 2021 malam WIB. (ISTIMEWA)

"Tidak ada korban jiwa akibat terjadinya longsor yang terjadi di Desa Lihai, Kecamatan Menukung tersebut. Akibat musibah longsor tersebut mengalami kerugian materil sekira sejumlah Rp 300 juta rupiah.”

“Kami menyampaikan prihatin dan turut berduka cita atas kejadian longsor yang menimpa rumah para korban.”

“Kami mengimbau agar para korban yang masih mendiami rumah agar segera pindah ke tempat penampung yang sediakan oleh pihak desa, karena dikemungkinkan berpotensi terjadi longsor susulan apabila terjadi hujan kembali," kata Kapolsek. (*)

[Update Berita Terkini dari Melawi]

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved