Hantaru 2021, BPN Kalbar Terapkan Digitalisasi untuk Memudahkan Masyarakat

Pihaknya terus berupaya memudahkan masyarakat mengakses seluruh informasi yang ada dalam pelayanan.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Nina Soraya
Tribunpontianak.co.id/Istimewa
Kepala Kanwil BPN Kalbar, Ery Suwondo menerima penghargaan atas capaian "Kantor Wilayah dengan Penanganan dan Penyelesaian Kasus Pertanahan Terbaik Tahun 2020 (Kategori Jumlah Target Kasus Sedang) 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kalimantan Barat (Kalbar), Ery Suwondo menilai, Hari Agraria dan Tata Ruang (Hantaru) 2021 merupakan momentum transformasi bagi BPN untuk lebih baik dan maju.

Hantaru diperingati setiap tanggal 24 September, dan dicetuskan pada 2017 silam.

Dahulunya, bernama Hari Agraria Nasional. Karena sekarang sudah bergabung dengan Tata Ruang sehingga menjadi Hari Agraria dan Tata Ruang atau Hantaru.

“Dari Hantaru kita sudah digitalisasi dalam rangka pelayanan, dengan tujuan memberi kemudahan masyarakat untuk mengakses seluruh pelayanan yang ada di kantor BPN,” katanya, di kantor BPN Kalbar, Jl Sultan Syahrir, Pontianak, Selasa 21 September 2021. 

Momentum Hantaru 2021, BPN Kabupaten Kayong Utara Terangkan Capaian Lima Tahun Terakhir

“Tujuan akhirnya memberikan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat. Itulah makna dari Hantaru,” imbuhnya.

Pihaknya terus berupaya memudahkan masyarakat mengakses seluruh informasi yang ada dalam pelayanan. Ia menilai, hal ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo.

“Tujuannya adalah masyarakat semakin mudah mendapat legalitas tanahnya. Tentunya, tujuan akhirnya masyarakat menjadi lebih sejahtera dan lebih makmur,” katanya lagi.

Dalam kesempatan ini, Ery Suwondo juga memaparkan sejumlah prestasi dan capaian BPN Kalbar.

"Prestasi setiap tahun kita mendapatkan mendapatkan penghargaan tingkat nasional, yaitu dalam kegiatan bernama Redistribusi Tanah dari tahun 2018, 2019, dan 2020. Bahkan, pada 2018 kita sebagai Kanwil BPN Terbaik dengan mendapatkan 5 penghargaan,” katanya.

Bupati Sanggau Menjadi Pembina Upacara Peringatan Hantaru 2021, Ini Yang Disampaikan

Ia menjelaskan, penghargaan nasional berasal dari beberapa instansi, misal Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) terkait dengan percepatan sertifikasi barang milik negara dan PLN. “Yang tidak kalah pentingnya, kita juga dapat penghargaan terkait dalam pemberantasan kejahatan pertanahan,” katanya.

Ery juga menyebutkan capaian luar biasa Kanwil BPN Kalbar.

Sejak 1981 hingga 2016, sertifikasi massal seperti Prona, kurang lebih 236.000 dalam rentang waktu 40 tahun.

Sebaliknya, program Strategis Nasional yang dikerahkan Pemerintahan Presiden Jokowi dari 2017-2021, baik redistribusi maupun Batas Tingkat Solvabilitas Minimum (BTSM) di Kalbar berhasil sebanyak 945.000 lebih.

Berantas Mafia Tanah, Kakanwil BPN Kalbar Optimis 2025 Bidang Pertanahan di Kalbar Bersertifikat

“Artinya, 4-5 tahun kita bisa mencapai 300 persen dari 40 tahun sebelumnya,” ungkapnya.

“Tentunya, itu semua tidak berhasil tanpa adanya dukungan dari pemerintah daerah dan memang kita selalu bekerja dengan target,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved