Menuju Wilayah Bebas Korupsi, Berikut Sejumlah Capaian BPN Kabupaten Sintang

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,SINTANG - Kantor Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, bekerja keras serta ikhlas dalam menyukseskan sejumlah program strategis nasional demi mewujudkan tanah dan pertanahan untuk kemakmuran masyarakat.

Meski di tengah pandemi Covid-19, banyak pencapaian BPN Kabupaten Sintang. Tidak hanya dalam hal menyukseskan program strategis nasional seperti PTSL dan redistribusi tanah, tapi juga membantu meningkatkan perekonomian 350 kk di Kecamatan Kelam Permai, melalui program pemberdayan tanah masyarakat.  

Selain itu, Kantor Pertanahan Kabupaten Sintang juga berkoordinasi serta bekerjasama dalam menyukseskan pengadaan tanah PLBN Sungai kelik, Kecamatan Ketungau Hulu, sebagai bukti hadirnya Negara di wilayah perbatasan.

• Diskes Sintang Siap Bantu Mobil Operasional Dukung Kelancaran Distribusi Obat dan Oksigen di Serawai

Kabar baiknya lagi, BPN Kabupaten Sintang lolos seleksi dari 5 kantor pertanahan di Kalbar yang diajukan ke Kemenpan-RB untuk menjadi zona integritas wilayah bebas korupsi.

Pada 28 Januari 2021, kantor pertanahan Kabupaten Sintang telah melaskanakan pencangana ekstenal pembangunan zona integritas menuju wilayah bebas korupsi (WBP) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM).

Itu dilaksanakan sebagai bentuk dari keseungguhan kami untuk mengukuhkan sebagai lembaga yang mempunyai komitmen mencegah korupsi, kolusi dan nepotisme, serta melaksanakan reformasi birokrasi yang akuntabel.

Update Informasi Seputar Kabupaten Sintang

"Kabar baiknya, satu-satunya kantor pertanahan di Kalimantan barat yang saat ini digadang-gadang untuk menjadi area zona wilayah bebas korupsi zona integritas yang diajukan oleh Kalbar ke Menpan RB, Sintang yang lolos seleksi di Menpan-RB dari lima kantor pertanahan di Kalbar,”  ungkap Kepala Kantor BPN Kabupaten Sintang, Junaedi kepada Tribun Pontianak, Kamis 23 September 2021.

Sepanjang tahun 2021, capaian kinerja Kantor Pertanahan Kabupaten Sintang, dalam melaksanakan program strategis nasional PTSL tahun 2021 telah diselesaikan pensertipikatannnya sebanyak  5.111 bidang dari keseluruhan target 13.798 bidang.

Selain itu, pelaksanaan program strategis nasional redistribusi tanah tahun 2021 saat ini telah selesai 100 persen pensertipikatan sebanyak 4.650 bidang. Sementara pensertipikatan barang milik Negara berupa tanah saat ini telah 100 persen diselesaikan sebanyak 5 bidang

“Pelaksanaann program staategis nasional PTSL-PM yang berasal dari pinjaman dan atau hibah luar negeri sebanyak 40 ribu bidang masih dilaskanakan di 25 desa di kecamatan ketungau hulu. Kami beberapa kali mendapatkan penghargaan, kemarin pesertifkatan tanah 169 bidang itu selesai dalam waktu 3 bulan, itu kami dapat penghargaan dari DJKN terhadap penyelesaian terhadap aset pemerintah Tahun 2020,” kata Junaedi.

“Kami menyelesaikan target pekerjaan proyek pemerintah pusat di daerah seperti PTSL tidak pernah tidak selesai 100 persen. Jadi setiap tahun kami pasti dapat penghargaan diberikan berdasarkan prestasi kinerja.” imbuhnya.

Junaedi mengungkapkan, pelaksanaan program pelayanan pertanahan secara rutin, yang dilaksanakan melalui loket langsung maupun melalui loket online pelayanan kantor pertanahan pelayanan yang masuk sebanyak 7.085 berkas atau rerata tiap bulannya 700 berkas permohona pendaftaran.

Selain itu, Kantor Pertanahan Kabupaten Sintang juga berkontribusi dalam peningkatan ekonomi masyarakat melalui program pemberdayaan tanah masyarakat terhadap 350 kepala keluarga di desa kelam sejahtera, desa ensaid panjang, kecamatan kelam permai.

Program pemberdayaan tanah masyarakat, kata Junaedi merupakan program pendampingan kepada msayarakat dalam upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat pada tahun sebelumnya telah menerima sertifikat melalui kegiatan redistribusi tanah.

• Banyak Masyarakat Tak Kebagian Vaksin, Polres Sintang Kembali Gelar Vaksinasi Massal