PRANCIS Vs Australia Memanas, Pecah Kongsi Kapal Selam Bikin Amerika Serikat & Uni Eropa Ikut Ribut!

Uni Eropa secara gamblang menunjukkan dukungan terhadap Prancis terkait keputusan Australia membatalkan kerjasama pembangunan kapal selam nuklir

Editor: Ishak
JEOGWATERSTRAAT/SULURPRESS.DE/DPA-PICTURE ALLIANCE VIA AFP
Perseteruan antara Australia dan Prancis dalam batalnya kesepakatan soal pembelian kapal selam membuat Uni Eropa dan Amerika Serikat ikut memanas / ILUSTRASI KAPAL SELAM 

"Tentu saja, kami terkejut dengan pengumuman ini," kata Josep Borrell.

Keputusan itu membuat Prancis marah.

Dan sebelumnya pada hari Senin di New York, Menteri Luar Negeri Prancis Jean-Yves Le Drian menuduh pemerintahan Presiden AS Joe Biden melanjutkan tren pendahulunya Donald Trump.

Terutama tentang "unilateralisme, ketidakpastian, kebrutalan, dan tidak menghormati sejawat Anda," ucapnya.

Amerika Serikat telah berusaha meredakan kemarahan di Prancis, sekutu NATO. Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Presiden AS Joe Biden akan berbicara di telepon dalam beberapa hari ke depan.

CHINA Tugaskan Kapal Selam Nuklir Dekat Laut China Selatan, Juga Kapal Perang Berpeluru Kendali

"Kami adalah sekutu, kami berbicara dan tidak menyembunyikan strategi yang berbeda. Itu sebabnya ada krisis kepercayaan," kata Le Drian.

"Jadi semua itu perlu klarifikasi dan penjelasan. Mungkin butuh waktu," tuturnya.

Respon Amerika Serikat

Sementara itu, Juru bicara Gedung Putih Jen Psaki mengatakan pada hari Senin bahwa dia mengharapkan Joe Biden menegaskan kembali komitmen AS untuk bekerja dengan satu di antara mitra tertua dan terdekat AS dalam berbagai tantangan yang dihadapi komunitas global.

Hal itu ia katakan ketika berbicara dengan Presiden Prancis, Emanuel Macron.

Tidak jelas apakah perselisihan itu akan berimplikasi pada putaran pembicaraan perdagangan UE-Australia berikutnya.

Di mana agenda tersebut dijadwalkan akan digelar pada 12 Oktober 2021 nanti.

Josep Borrell bertemu dengan Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne di New York pada hari Senin.

Kisah Nyata Tenggelamnya Kapal Selam Kursk Milik Rusia yang Dijadikan Film The Command

Presiden Dewan Eropa Charles Michel mengatakan bahwa dia merasa sulit untuk memahami langkah Australia, Inggris, dan Amerika Serikat.

"Mengapa? Karena dengan pemerintahan Joe Biden yang baru, Amerika kembali,”

Halaman
123
Sumber: Kontan
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved