DOA Setelah Sholat Tahajud Agar Cepat Dikabulkan oleh Allah SWT Latin dan Arab, Syarat Doa Diijabah

Lantas, apa doa setelah Sholat tahahud agar cepat dikabulkan Allah SWT Latin dan Arab beserta artinya yang dianjurkan di baca? Simak ulasan ini

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/HENDRO
ILSUTRASI Sholat Tahajud 

وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ

Artinya: “Rabb kalian (Allah) berfirman, ‘Mintalah kepada-Ku, niscaya aku memberi ijabah kepada kalian. Sesungguhnya, orang-orang yang bersikap sombong dalam beribadah (maksudnya: tidak mau berdoa) kepadaku, mereka akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina.'” (Q.S. Ghafir:60)

Selain itu, Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan lebih lanjut tentang doa yang dikabulkan Allah SWT tersebut.

BACAAN Setelah Sholat Tahajud Latin dan Arab Lengkap, Cek Juga Doa Witir dan Artinya Sesuai Sunnah

Dalam sebuah hadist dirangkum dari laman Konsultasi Syariah, disebutkan di sebuah hadist dari dari Abu Said radhiallahu ‘anhu Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

ما من مسلم يدعو الله بدعوة ليس فيها مأثم و لا قطيعة رحم إلا أعطاه إحدى ثلاث : إما أن يستجيب له دعوته أو يصرف عنه من السوء مثلها أو يدخر له من الأجر مثلها

Artinya: “Tidaklah seorang muslim yang berdoa, dan doanya tidak berisi perbuatan dosa atau memutus silaturahim, kecuali Allah akan memberikan salah satu di antara tiga balasan: (1) Allah kabulkan doanya, (2) Allah hindarkan dirinya dari musibah yang senilai dengan isi doanya, dan (3) Allah simpan dalam bentuk pahala untuknya di akhirat.” (H.R. Ahmad, Turmudzi, dan Hakim)

Dari hadist tersebut dijelaskan bahwa ada beberapa 'syarat' agar doa cepat dikabulkan.

Seperti doa yang dihaturkan tidak berisi doa dan orang yang berdoa tidak memutus silaturahim

Dalam riwayat lain juga dijelasnya 'syarat' dikabulkannya doa yakni tidak tergesa-gesa.

Hal tersebut bisa dilihat dari hadist Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam yang berbunyi :

لا يَزَالُ يُسْتَجابُ لِلْعَبْدِ مَا لَمْ يَدْعُ بإثم أو قَطِيعَةِ رَحِمٍ ما لم يستعجلْ ، قيل : يا رَسول الله ، ما الاستعجال ؟ قال : يقول : قد دعوتُ ، وقد دَعَوتُ فلم أرَ يستجيب لي ، فَيَسْتَحْسِرُ عند ذلك ، ويَدَعُ الدعاءَ

Artinya: “Tidak hentinya doa seorang hamba akan dikabulkan, selama bukan doa yang mengandung maksiat atau memutus silaturahim, dan doa yang tidak tergesa-gesa.” Para sahabat bertanya, ‘Wahai Rasulullah, apa yang dimaksung tergesa-gesa dalam berdoa?’ Beliau menjawab, ‘Orang itu mengatakan, ‘Saya telah berdoa …, saya telah berdoa…, namun saya merasa belum pernah dikabulkan.’ Kemudian, dia putus asa dan meninggalkan doanya.” (H.R. Muslim)

Tata Cara Sholat Tahajud dan Bacaannya, Apakah Sholat Tahajud Harus Tidur Dulu?

Nah, demikianlah beberapa aspek penting untuk diingat terkait berdoa.

Penjelasan selengkapnya di laman Konsultasi Syariah bisa Anda lihat di sini.

Doa Setelah Sholat Tahajud

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved