Pola Hidup Sehat
BUAH Mangga Mengandung Vitamin? Ini Hama Yang Menyerang Pohon Mangga
Mangga atau mempelam adalah nama sejenis buah, demikian pula nama pohonnya. Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40....
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Mangga atau mempelam adalah nama sejenis buah, demikian pula nama pohonnya.
Mangga termasuk ke dalam marga Mangifera, yang terdiri dari 35-40 anggota dari suku Anacardiaceae.
Nama "mangga" berasal dari bahasa Tamil, mankay, yang berarti man "pohon mangga" + kay "buah".
Jika mangga ditanam untuk usaha besar, tentunya serangan hama sangat merugikan.
Apakah sudah tahu hama apa saja yang menyerang pohon mangga?
• MANFAAT dari Wortel Untuk Kesehatan, Wortel Berkembang Biak dengan Cara ?
Dilansir dari bobo.gridid, berikut hama-hama yang bisa menyerang pohon mangga!
1. Thrip
Bentuk serangga thrip memiliki panjang yang bervariasi dengan tubuh cokelat atau hitam dan memiliki sayap seperti bulu.
Thrip menyerang pucuk daun muda dan juga bunga dan menghisap cairannya. Nantinya, daun akan terbakar, berwarna coklat, dan menggulung.
2. Hama Penggerek Batang
Hama penggerek batang adalah sejenis kumbang yang mempunyai antena panjang. Jenis hama ini menyerang tanaman dengan larvanya.
Larva ini berkembang biak dan merusak pucuk daun mangga, batang, dan akar.
Ketika sudah terserang hama ini, pohon mangga tiba-tiba parah mulai dari cabang sampai rantingnya.
Pada serangan awal, akan terlihat lubang di pucuk atau cabang yang mengeluarkan bubuk kayu. Nantinya, pohon mangga akan mengering dan mati.
3. Kutu Putih
Teman-teman pernah lihat kutu putih? Sesuai namanya, serangga ini berwarna putih dengan bentuk oval.
Biasanya kutu putih menempel pada bagian bawah daun, akar tanaman, dan batang.
Nutrisi tanaman pada pohon mangga bisa diserap oleh hama kutu putih.
Tentunya, ini bisa menyebabkan tanaman mangga terganggu pertumbuhannya, bahkan bisa membuat tumbuhan mangga mati.
• INI CONTOH Buah Klimaterik, Contoh Buah Sepanjang Tahun & Buah Musiman
4. Wereng
Wereng adalah sejenis kepik yang menyerang tumbuhan dan menyebabkan daun dan batang menjadi berlubang-lubang.
Akibatnya, daun akan menguning, kering, dan mati.
Wereng mangga akan mengisap cairan bunga mangga yang baru mekar sehingga bunga akan kering, lalu mati.
Wereng juga akan menyerang daun dan ranting. Ia akan mengeluarkan cairan manis yang mengundang semut api yang memakan kuncup bunga dan pucuk daun.
Akibatnya, bunga mengalami kegagalan pembuahan dan menyebabkan buah mangga tidak dapat berkembang.
Serangan parah terjadi jika didukung dengan cuaca panas yang lembap.
5. Tungau
Tungau mangga akan secara berkelompok akan menyerang daun mangga yang masih muda.
Lalu, mereka akan bunga-bunga mangga.
Akibatnya, ini juga dapat membuat bunga mengalami kegagalan pembuahan dan menyebabkan buah mangga tidak dapat berkembang.
• SEBUTKAN 3 Macam Buah yang Mengandung Vitamin C? Ini Makanan yang Mengandung Vitamin C
6. Lalat Buah
Lalat buah berbeda dengan lalat biasa. Lalat buah memiliki tubuh yang berwarna hitam, merah, dan kuning.
Lalat buah biasanya menyerang mangga yang buahnya sudah matang.
Lalat ini akan menusuk daging buah dan meletakkan telurnya di daging buah mangga. Lalu, telur itu akan menetas dan menjadi larva. Larva ini lalu membuat buah rusak.
Kandungan Gizi Buah Mangga
Mangga berasal dari daerah di sekitar perbatasan India dengan Burma, dan mangga telah menyebar ke Asia Tenggara sekurang-kurangnya semenjak 1500 tahun yang silam.
Buah ini dikenal pula dalam berbagai bahasa daerah, seperti pelem atau poh (Jw.).
Buah mangga termasuk kelompok buah batu (drupa) yang berdaging, dengan ukuran dan bentuk yang sangat berubah-ubah bergantung pada macamnya, mulai dari bulat (misalnya mangga gedong), bulat telur (gadung, indramayu, arumanis) hingga lonjong memanjang (mangga golek).
Panjang buah kira-kira 2,5–30 cm.
Pada bagian ujung buah, ada bagian yang runcing yang disebut paruh.
Di atas paruh ada bagian yang membengkok yang disebut sinus, yang dilanjutkan ke bagian perut.[4][5][6]
Kulit buah agak tebal berbintik-bintik kelenjar; hijau, kekuningan atau kemerahan bila masak. Daging buah jika masak berwarna merah jingga, kuning atau krem, berserabut atau tidak, manis sampai masam dengan banyak air dan berbau kuat sampai lemah.
Biji berwarna putih, gepeng memanjang tertutup endokarp yang tebal, mengayu dan berserat. Biji ini terdiri dari dua keping; ada yang monoembrional dan ada pula yang poliembrional.
Mangga berakar tunggang yang bercabang-cabang, sangat panjang hingga bisa mencapai 6 m.
• CONTOH Buah Musiman dan Contoh Buah Subtropis, Apa Itu Buah Subtropis?
Akar cabang makin ke bawah semakin sedikit, paling banyak akar cabang pada kedalaman lebih kurang 30–60 cm.
Daun tunggal dan dengan letak tersebar.
Panjang tangkai daun bervariasi dari 1,25-12,5 cm, bagian pangkalnya membesar dan pada sisi sebelah atas ada alurnya. Aturan letak daun pada batang biasanya 3/8, tetapi semakin mendekati ujung, letaknya semakin berdekatan sehingga tampaknya seperti dalam lingkaran (roset).
Helai daun bervariasi namun kebanyakan berbentuk jorong sampai lanset, dengan panjang sekitar 15-40 cm dan lebarnya 6-16 cm, agak liat dan kasar seperti kulit, daun muda berwarna merah pulasan sampai kejinggaan, dan akan berangsur-angsur menjadi hijau tua mengkilap, dengan umur daun bisa mencapai 1 tahun atau lebih.
Daunnya berpangkal melancip dengan tepi daun bergelombang dan ujung meluncip, dengan 12-30 tulang daun sekunder.
Buah mangga pada dasarnya merupakan golongan buah rendah kalori.
Dalam satu buah mangga hanya terkandung sekitar 100 – 110 kalori.
Kendati demikian, buah ini kaya akan antioksidan (polifenol dan beta karoten) dan sejumlah nutrisi lain yang bermanfaat bagi kesehatan.
• APA Keistimewaan Buah Zaitun? Ini Manfaat Luar Biasa Buah Zaitun untuk Kesehatan
Dalam 1 buah mangga, terkandung aneka nutrisi berikut ini:
- 1,5 – 2 gram serat
- 15 gram karbohidrat
- 1– 1,5 gram protein
- 55 – 60 mikrogram vitamin A
- 35 – 60 mg vitamin C
- 9 mg vitamin E
- 40 – 45 mikrogram folat
- 10 – 15 mg kalsium
- 10– 15mg magnesium
- 200 mg kalium
- 14 – 20 mg fosfor
• Buah Pisang Memiliki Kandungan Vitamin? Ini Manfaat Pisang Dalam Menghalau Banyak Penyakit
Manfaat Buah Mangga untuk Kesehatan
Dilansir dari hellosehat.com, tak hanya menyegarkan, dengan berbagai kandungan nutrisinya, mangga bisa memberikan sejumlah manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh Anda.
1. Menjaga kesehatan rambut dan kulit
Dalam sebuah penelitian pada hewan, kekurangan vitamin A berisiko mengalami kerontokan rambut yang cukup parah.
Ini karena vitamin A penting untuk menjaga kesehatan jaringan epitel pada kulit dan rambut agar keduanya tetap lembap dan sehat.
Selain mengandung vitamin A, buah kuning ini juga dapat memiliki kandungan sekitar 75% vitamin C harian untuk tubuh.
Kombinasi vitamin A dan C diperlukan tubuh untuk menghasilkan kolagen.
Kolagen merupakan protein khusus yang memberikan serta menjaga elastisitas kulit guna mencegah kulit berkeriput dan mengendur sebelum waktunya.
2. Menurunkan tekanan darah
Makan makanan manis sering menjadi penyebab gula darah naik.
Namun, hal ini berbeda dengan efek yang dihasilkan oleh buah mangga.
Sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti Oklahoma State University menunjukkan bahwa, kadar gula darah orang-orang yang memiliki berat badan berlebih menjadi berkurang setelah rutin makan mangga dalam waktu tertentu.
Para partisipan ini diminta untuk rutin makan 10 gram mangga kering setiap hari, yang kadar gulanya setara dengan sekitar setengah mangga segar.
Penurunan kadar gula darah ini diduga menjadi efek dari senyawa aktif dan antioksidan khusus dalam buah tersebut.
3. Mangga punya manfaat untuk mata
Lutein dan zeaxanthin adalah dua antioksidan yang paling banyak ditemukan dalam buah mangga.
Keduanya dilaporkan dapat membantu melindungi fungsi retina dan lensa mata.
Fungsi retina dan lensa mata yang berjalan baik dapat meningkatkan ketajaman penglihatan, mengurangi efek silau mata yang tidak nyaman, serta mengurangi waktu yang dibutuhkan mata untuk pulih sehabis melihat cahaya terang.
Zat lutein dan zeaxanthin juga bekerja melindungi mata dari sinar ultraviolet yang berbahaya, dan memperlambat perkembangan katarak serta bahaya degenerasi makula.
4. Berpotensi mencegah kanker
Dalam sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Texas AgriLife Research, diketahui bahwa ekstrak polifenol mangga dapat mencegah perkembangan sel kanker.
Penelitian lain dari Malaysia menunjukkan bahwa kulit mangga mengandung zat polifenol, karotenoid, serat makanan, vitamin C, vitamin E dan berbagai senyawa aktif lainnya yang berpotensi sebagai terapi antikanker yang lebih kuat daripada daging buahnya sendiri.
Buang mangga dikatakan memiliki potensi untuk menghambat pertumbuhan sel kanker pada usus besar, payudara, paru-paru, leukemia, dan jaringan prostat. Namun, efeknya dikatakan paling efektif untuk mencegah risiko kanker payudara dan usus besar.
5. Meredakan sembelit
Dalam sebuah studi yang meneliti orang dengan sembelit kronis, makan buah mangga ternyata lebih membantu daripada makan makanan berserat seperti gandum.
Penting untuk dicatat bahwa mangga termasuk makanan utama dari diet FODMAP. Diet ini merupakan diet yang menghindari makanan yang dapat memicu gas dan kembung pada orang dengan penyakit IBS.
6. Membantu mencegah sakit jantung
Kandungan serat, kalium dan vitamin pada buah ini sudah lama diketahui dapat menangkal penyakit atau masalah pada jantung.
Pasalnya, kenaikan asupan kalium akan sebanding pula dengan penurunan zat sodium dalam tubuh.
Nah jika Anda mengonsumsi cukup asupan buah manis ini dalam sehari, hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi risiko terjadinya masalah penyakit jantung.
7. Mangga punya manfaat untuk berat badan turun
Apabila dimakan dalam jumlah cukup dan tidak berlebihan, mangga punya manfaat untuk menurunkan berat badan, lho!
Sebab kulit buah kuning ini mengandung zat fitokimia yang juga berfungsi sebagai penghilang lemak alami.
Sedangkan dagingnya mengandung banyak serat yang bisa memunculkan perasaan kenyang lebih lama.
Saat makan buah atau sayuran berserat tinggi, Anda tidak akan merasa cepat kelaparan.
Itu kenapa makan makanan berserat tinggi bisa mencegah Anda makan makanan berlebih yang malah bisa bikin berat badan susah turunnya. (*)