Mengapa Bertamu Harus Diatur dalam Syariat Islam? Ada 2 Hal yang Tak Boleh Dilakukan Ketika Bertamu
Menurut istilah bertamu merupakan kegiatan mengunjungi rumah sahabat, kerabat, ataupun orang lain dengan tujuan untuk menjalin persaudaraan ataupun un
Penulis: Nasaruddin | Editor: Nasaruddin
Adab lain dalam bertamu adalah ketika seseorang hendak menginap, hendaknya tidak boleh melebihi dari tiga hari.
Hal ini sesuai dengan anjuran Rasulullah Saw dalam sabdanya:
” Jamuan hak tamu berjangka waktu tiga hari. Lebih dari itu, jamuan adalah sedekah. Tidak boleh bagi tamu untuk menginap di suatu rumah hingga ia menyusahkannya.”(H.R. Bukhari- Muslim)
3. Menghadap Pintu Masuk dan mengintip dari balik jendela
Ketika kalian mengetuk pintu mengucapkan salam untuk bertamu, berdirilah membelakangi pintu.
Tidak dibenarkan menghadap ke dalam rumah melalui pintu yang terbuka atau mengintip dari balik jendela.
Hal ini dilakukan untuk menjaga pandangan dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Dijelaskan dalam sebuah hadits, Saad r.a berkata:
”Seseorang berdiri di depan pintu Rasulullah Saw sambil menghadap ke dalam rumah, ia bermaksud minta izin. Kemudian Rasulullah Saw bersabda,”Seharusnya kamu
begini begitu, sesungguhnya disunahkannya minta izin hanyalah menjaga pandangan.” (H.R. Abu Dawud).
Sumber: Buku Aqidah Akhlak Kelas V