Berkunjung ke Sambas, Wantannas Pantau PLBN Aruk Hingga Temajuk

Karenanya, dia meminta kepada pemerintah daerah untuk bisa bekerjasama dengan baik untuk memfasilitasi data pembangunan di Kabupaten Sambas.

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Bupati Sambas Satono, saat menerima kunjungan Tim Kajian Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) di Kabupaten Sambas. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Deputi Bidang Sistem Nasional Setjen Wantannas RI, Mayjen TNI Moh. Hatta Usmar Rukka mengatakan ada dua benang merah yang telah mereka tarik dari kunjungan kerja di Kabupaten Sambas, soal pembangunan di perbatasan Sambas-Malaysia.

Pertama kata dia, adalah soal waktu yang hanya dua tahun untuk menuntaskannya. Menurut dia itu akan menjadi kesulitan utama pemerintah daerah, apalagi sekarang sedang pandemi Covid-19.

"Kedua adanya keterbatasan anggaran akibat pemangkasan dan refocusing anggaran selama pandemi. Semua itu nantinya akan masuk dalam rekapitulasi Wantannas dan akan disampaikan ke pusat," katanya, Kamis 2 September 2021.

Pemkab Sambas Terima Kunjungan Dari Tim Kajian Dewan Ketahanan Nasional RI

Karenanya, dia meminta kepada pemerintah daerah untuk bisa bekerjasama dengan baik untuk memfasilitasi data pembangunan di Kabupaten Sambas.

"Kami minta Pak Bupati Sambas untuk memfasilitasi baik itu informasi berupa data selama kami berkunjung," katanya.

Dikesempatan itu, Wantannas juga menyempatkan diri berkunjung ke PLBN Aruk, Kecamatan Sajingan Besar. Selain itu, dia juga datang untuk bermalam di Temajuk, perbatasan RI-Malaysia di Kecamatan Paloh. (*)

(Simak berita terbaru dari Sambas)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved