Teks Eksposisi: Pengertian, Ciri, Struktur dan Kaidahnya

Pengertian teks eksposisi secara sederhana adalah teks yang mengandung gagasan dan fakta........

Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID
Ilustrasi - Teks Eksposisi 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Teks eksposisi adalag teks yang mengandung gagasan dan fakta.

Di dalam teks tersebut terdapat perkenalan isu atau masalah serta rangkaian argumen dari penulis.

Rangkaian argumen yang digunakan oleh penulis mendukung isu atau masalah yang menjadi topik bahasan.

Pengertian teks eksposisi secara sederhana adalah teks yang mengandung gagasan dan fakta.

Teks Anekdot, Struktur, Ciri-ciri dan Fungsinya

Di dalam teks tersebut terdapat perkenalan isu atau masalah serta rangkaian argumen dari penulis.

Rangkaian argumen yang digunakan oleh penulis mendukung isu atau masalah yang menjadi topik bahasan.

Teks eksposisi memiliki struktur tesis atau pernyataan umum, rangkaian argumen, dan penegasan ulang.

Ciri bahasa dalam teks eksposisi:

1. Menggunakan pronomina, yaitu kata yang dipakai untuk mengganti orang atau benda, sepert saya, aku, kita, kami, dan lain-lain.

Pronomina ini terutama digunakan dalam bagian pernyataan pendapat atau tesis dan penegasan ulang pendapat.

2. Menggunakan nomina yaitu kelas kata yang dalam bahasa Indonesia ditandai oleh tidak dapatnya bergabung dengan kata tidak.

Misalnya, komunitas, rakyat, negara, dan lain-lain.

3. Menggunakan verba yaitu kata kerja yang menggambarkan proses atau perbuatan.

Teks Anekdot, Struktur, Ciri-ciri dan Fungsinya

Misalnya, dituntut, dibentuk (verba pasif), mendorong, menetapkan (verba aktif), dan lain-lain.

4. Menggunakan adjektiva yaitu kata yang menerangkan kata benda dan dapat melekat pada kata sangat, sekali.

Misalnya, optimistis, potensial, yakin, dan lain-lain.

5. Menggunakan adverbia, yaitu kata yang memberikan keterangan pada verba, adjektiva.

Misalnya, tidak berpotensi, sangat optimistis, yakin sekali

Struktur teks eksposisi

Teks eksposisi memiliki struktur yang harus dilakukan sebagai langkah menulisnya.

Berikut struktur teks eksposisi dan penjelasannya:

1. Tesis (pernyataan umum)

Tesis bisa berupa pengenalan isu, masala, ataupun pandangan penulis secara umum tentang topik yang akan dibahas.

2. Argumen

Rangkaian argumen berupa pendapat penulis sebagai penjelasan atas tesis yang dikemukakan sebelumnya.

Pada bagian ini, sejumlah fakta dikemukakan untuk memperkuat argumen - argumen penulis.

Argumentasi merupakan suatu bentuk bukti atau alasan yang digunakan untuk memperkuat pendapat dalam sebuah tesis.

Pada umumnya argumentasi juga bisa digunakan untuk menolak suatu pernyataan pada tesis.

Argumentasi bisa berupa pernyataan umum atau generalisasi.

Bisa juga berupa data sebuah hasil temuan penelitian, pernyataan dari para ahli atau fakta-fakta yang didasari dari referensi yang bisa dipercaya.

3. Penegasan ulang atau Simpulan

Penegasan ulang berupa perumusan kembali secara singkat dan dianggap sebagai penutup atau simpulan.

Terdapat empat jenis pola pengembangan teks eksposisi, yaitu: Pola umum khusus, ide pokok terletak pada awal paragraf atau paragraf deduktif.

Pola khusus umum, meletakkan ide pokok pada akhir paragraf.

Pola ilustrasi, sebuah gagasan yang terlalu memerlukan ilustrasi konkret.

Ilustrasi imi berfungsi untuk membuktikan suatu pendapat atau argumen.

Pola perbandingan, pola ini diperlukan untuk meyakinkan pendapat atau argumen, sehingga penulis bisa meyakinkan pembaca.

Penegasan ulang adalah bagian terakhir dari struktur teks eskposisi.

Bagian ini mengandung pernyataan simpulan yang menegaskan kembali tesis pada awal teks.

Hal ini dapat dibuktikan atau bisa diperkuat oleh unsur argumen yang ada di poin kedua.

Kaidah Kebahasaan Teks Eksposisi

Teks eksposisi memiliki kaidah kebahasaan sebagai berikut:

- Menggunakan pronomina

- Menggunakan konjungsi

- Menggunakan kata leksiokal tertentu (kata yang merujuk pada kamus)

Langkah menulis teks eksposisi

Langkah menulis teks eksposisi, sebagai berikut:

1. Tentukan topik yang akan dibahas

2. Mengumpulkan data dan fakta yang berkaitan dengan topik yang sudah ditentukan

3. Menyusun kerangka teks eksposisi berdasarkan strukturnya, yaitu tesis (pernyataan umum), rangkaian argumen, dan penegasan ulang

4. Mengembangkan kerangka teks eksposisi yang telah disusun. Perhatikan aspek kebahasaan dalam mengembangkan kerangka teks.

Sumber: Buku Bahasa Indonesia Kelas X, Kompas.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved