Laga Uji Coba Persipon vs Delta, Tetap Bermain Dihujan Lebat Hingga Nyaris Adu Jotos
Memasuki babak kedua, baik Persipon maupun Delta Khatulistiwa tampak bongkar pasang pemain, tensi permainan pun meningkat.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Dua tim asal Kota Pontianak yang akan mengikuti liga 3 zona Kalimantan, Persipon dan Delta Khatulistiwa melakukan pertandingan uji coba yang dihelat di Lapangan PSP Kota Pontianak, Sabtu 21 Agustus 2021 sore.
Pada laga panas hampir adu jotos ini, Delta Khatulistiwa harus mengakui keunggulan dari Persipon.
Adalah sepasang gol Yohanes Pian yang mengantarkan kemenangan Persipon atas Delta Khatulistiwa tersebut.
Pada babak pertama kedua tim baik Persipon maupun Delta Khatulistiwa saling jual beli serangan. Tak ayal, barisan pertahanan kedua tim pun kerepotan.
Namun sampai turun minum, atau usainya babak pertama, skor kacamata menjadi hasil untuk kedua tim.
Memasuki babak kedua, baik Persipon maupun Delta Khatulistiwa tampak bongkar pasang pemain, tensi permainan pun meningkat.
Hujan yang melanda pun tidak menghalangi terjadinya ketegangan melibatkan sejumlah pemain yang dimulai dari dorong-mendorong.
Wasit dan sejumlah official masing-masing tim pun tampak langsung melerai agar tidak terjadi adu jotos setelah dorong-mendorong tidak terhindarkan.
Tak lama berselang permainan berlanjut setelah kejadian itu, terjadi handsball oleh seorang pemain belakang Delta Khatulistiwa, wasit pun langsung menunjuk titik putih.
Yohanes Pian yang dipercaya menjadi algojo Persipon tak menyia-nyiakan kesempatan ini dan terciptalah gol pertama.
• Bidik Target Juara Liga 3 PSSI Zona Kalbar, PS Delta Khatulistiwa Tunjuk Reffa Money Sebagai Pelatih
Gol pertama itu pun membuat Persipon semakin menggencarkan serangannya, berawal dari tendangan penjuru, Yohanes Pian kembali menjebol gawang Delta Khatulistiwa lewat sundulan kepalanya. Skor akhir 2-0 untuk kemenangan Persipon Pontianak.
Pasca laga uji coba tersebut, manajemen Persipon menegaskan akan melakukan evaluasi hasil pertandingan persahabatan yang total sudah dijalankan sebanyak tiga kali. Hal ini dikatakan oleh Manajer Persipon Pontianak, Lely Suheri.
"Hasil kemenangan ini tentu sangat baik bagi anak-anak Persipon. Namun persipon masih harus melakukan pembenahan dibeberapa lini," ujar Lely.
Meski demikian kata Lely, Persipon sudah menemukan pola bermain. Strategi yang diinstruksikan pelatih juga sudah dijalankan. Perpindahan dari menyerang dan bertahan juga sudah mulai nampak.
Lanjut dikatakannya, evaluasi yang bakal dilakukan nanti adalah pemantapan teknik dan strategi yang diterapkan pelatih. Kemudian kerjasama tim, emosi pemain dan mental ketika tim sedang ditekan lawan.
Sementara itu, Manager Delta Khatulistiwa, Cundrik Pamungkas mengatakan jika secara keseluruhan permain kedua tim cukup berimbang, dengan Delta menerapkan gaya umpan-umpan pendek ala tiki-taka sementara Persipon bermain lebih direct.
Namun demikian, kata dia, hal utama yang menjadi catatan penting setelah partai eksebisi kemarin ialah pengendalian kontrol emosional.
"Para pemain senior harus menunjukan pengendalian kontrol emosional, hal ini sangat ironi disaat mereka semestinya memberikan contoh baik bagi junior-juniornya," kata Cundrik, Minggu 22 Agustus 2021 kepada Tribun.
Lebih lanjut, Cundrik juga mengkritisi kinerja wasit mengenai gol tercipta di menit-menit akhir pertandingan disaat hujan deras.
"Kami menyayangkan wasit yang tetap meneruskan, padahal hujan sudah sangat deras dan beberapa kali petir menyambar. Kami merasa heran mengapa tidak mementingkan keselamatan pemain di tengah lapangan," katanya. (*)
(Simak berita terbaru dari Pontianak)