Mukhtar Sebut Hanya Tinggal 1 Kecamatan di Mempawah yang Zona Merah Penyebaran Covid-19

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian, menyampaikan sebaran kasus Covid-19 setiap wilayah di sembilan Kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah.

"Total sebaran kasus di Kabupaten Mempawah hingga sampai saat ini ada 3637 yang terkonfirmasi, dan 3328 yang dinyatakan sembuh, sementara 133 meninggal. Jadi ada 176 orang yang sedang dalam tahap penyembuhan atau dalam artian terpapar aktif," jelasnya, Rabu 18 Agustus 2021.

Kata Mukhtar, dari 176 orang yang masih dalam tahap penyembuhan tersebut, kasus yang tinggi penyebarannya saat ini berada di Kecamatan Mempawah Timur.

"Ya, kasus yang paling tinggi penyebarannya saat ini berada di Mempawah Timur, dengan 40 kasus yang masih isolasi," jelasnya.

Lanjut setelah itu katanya, disusul dengan Kecamatan Mempawah Hilir dengan 28 orang, Segedong 25 orang, Anjongan 22 orang, Sungai Pinyuh 20 orang, Jongkat 13 orang, Sungai Kunyit 11 orang, Toho 9 orang, dan Sadaniang 8 orang.

• Serahkan 1500 Al-Quran untuk Mempawah BWA Harap Bisa Berikan Semangat untuk Masyarakat Baca Al-Quran

Dari data tersebut juga kata Mukhtar, maka ada 1 Kecamatan yang masih zona merah.

"Untuk saat ini masih ada 1 Kecamatan yang zona merah, yakni Kecamatan Mempawah Timur," terangnya.

Lanjut kata Mukhtar, untuk Kecamatan Mempawah Hilir, Segedong, Anjongan, dan Sungai Pinyuh berada di zona oranye.

"Selanjutnya untuk Kecamatan Jongkat, Sungai Kunyit, Toho dan Sadaniang saat ini berada di zona kuning penyebaran Covid-19," katanya.

Untuk itu juga, Mukhtar terus mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Bersama-sama kita mengembalikan Kabupaten Mempawah kembali ke zona hijau, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," tutupnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Mempawah)