Pola Hidup Sehat
Anak Tidak Bisa Mencium Karena Anosmia, Ini Cara agar Anak Mau Makan
Sediakan makanan yang berkalori tinggi, sehingga walau jumlah makanan yang masuk tidak banyak, tetap dapat memenuhi kebutuhan harian anak.
Penulis: Maudy Asri Gita Utami | Editor: Maudy Asri Gita Utami
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Anosmia saat ini hampir dirasakan oleh banyak orang termasuk anak-anak.
Virus corona penyebab Covid-19 bukan hanya menginfeksi orang dewasa, tapi juga anak-anak.
Apalagi, setelah merebaknya virus corona varian Delta.
Saa seperti pada orang dewasa, infeksi Covid-19 pada anak juga bsa menyebabkan anosmia (kehilangan kemampuan untuk mencium bau) dan ageusia (kehilangan kemampuan untuk mengecap).
Namun, masalahnya anak-anak terutama yang masih kecil, tentu saja belum dapat mendeskripsikan apa yang dirasakannya dengan jelas.
[Update Ikatan Cinta Lainnya Disini]
• Tips agar Indra Penciuman Kembali Normal ! Berapa Lama Anosmia akan Sembuh ?
Dokter Spesialis Anak dr. Cynthia Rindang Kusumaningtyas, Sp.A mengatakan, saat anosmia dan ageusia terjadi, seringkali rasa dan bau makanan akan berubah, atau bahkan anak tidak bisa merasakan atau mencium bau makanan sama sekali, yang tentunya akan berpengaruh besar pada nafsu makan anak.
Pada kondisi seperti ini, menurut dr Cynthia, peran orangtua sangat besar dalam memastikan asupan anak tetap baik. Karena, selama anak sakit, kebutuhan makro dan mikronutrien harus tetap dipenuhi untuk melawan infeksi yang terjadi.
“Ketelatenan dalam pemberian asupan menjadi kunci penting. Orangtua dapat menawarkan pada anak berbagai macam makanan dan kudapan dalam porsi kecil dengan frekuensi lebih sering,” kata dr Cynthia.
Sediakan makanan yang berkalori tinggi, sehingga walau jumlah makanan yang masuk tidak banyak, tetap dapat memenuhi kebutuhan harian anak.
• APAKAH Anosmia Dapat Sembuh dengan Sendirinya? Ini Cara Memulihkan Anosmia Secara Alami
“Bisa juga dengan membentuk makanan yang menarik dan siapkan makanan favorit anak. Jangan lupa untuk mengajak anak bicara, agar ia dapat mengingat pengalaman menyenangkan saat mengonsumsi makanan tersebut,” saran dokter yang praktik di RS Pondok Indah, Puri Indah ini.
Pemberian multivitamin yang sesuai dengan usia anak, sementara dapat dilakukan selama anak sulit makan, untuk menjamin asupan mikronutrien tetap optimal.
Pada anak yang berusia lebih besar, dr Cynthia merekomendasikan untuk melakukan latihan penciuman menggunakan bahan-bahan yang sudah biasa dikenali anak, seperti jeruk, lemon, peppermint, minyak kayu putih, atau bahan-bahan lain yang beraroma kuat sebanyak 2 kali per hari.
Tidak hanya itu saja, untuk melatih anak agar suka makan sayur juga butuh teknik bagi para ibu di rumah.
• Cara Cepat Sembuhkan Anosmia ! Lakukan Beberapa Tips dari para Ahli Agar Anosmia Cepat Sembuh
Melansir dari Express, menurut studi cara terbaik untuk membuat anak-anak mau mengonsumsi makanan yang tidak mereka sukai adalah dengan memberikannya makanan tersebut secara berulang-ulang.