Mahasiswa Semarang & IAIN Pontianak Kolaborasi Bikin Masker serta Hand Sanitizer Berbahan Alami
Mereka sangat antusias membuat masker dan hand sanitizer alami tersebut meskipun dengan alat dan bahan seadanya.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pandemi Covid-19 mengharuskan tiap orang senantiasa menggunakan masker saat beraktivitas terutama di luar rumah. Masker menjadi atribut yang tak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh karena itu mahasiswa yang tergabung Mahasiswa Semarang dan Mahasiswa KKL IAIN Pontianak 2021 wilayah Kuburaya 3 membuat masker dan hand sanitizer alami pada, Selasa 3 Agustus 2021.
Berada di kediaman salah satu peserta KKL yaitu Chory Aditia yang dimana sekaligus menjadi posko utama bagi Mahasiswa KKL Wilayah Kuburaya 3 yang beralamatkan di Desa Rasau Jaya 2, Kec.Rasau Jaya.
• Forkopimcam Simpang Hilir Bagikan Masker Kepada Masyarakat
Mereka terdiri dari 6 orang mahasiswa dari IAIN Pontianak dan 3 orang Mahasiswa Farmasi Ngudi Waluyo dari Semarang.
Mereka sangat antusias membuat masker dan hand sanitizer alami tersebut meskipun dengan alat dan bahan seadanya.
Adapun bahan yang digunakan dalam pembuatan hand sanitizer adalah alkohol, lidah buaya, dan essensial oil.
• Cara Mengolah Sampah Masker Medis Sekali Pakai Menurut Kemenkes
Menurut Intan Kusuma Wardani Mahasiswa Farmasi Universitas Ngudi Waluyo Semarang bahwa kegiatan ini sangatlah berguna untuk menunjang protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi saat ini.
"Mereka juga menyampaikan merasa senang berbagi ilmu, tidak hanya menggunakan bahan itu saja melainkan bisa menggunakan lemon, daun sirih, dan serei," paparnya.
Sementara itu Mahasiswa PGMI IAIN Pontianak Vera Nur Arifin mengaku senang bisa belajar bersama.
• Terus Berupaya Cegah Penyebaran Covid-19, Babinsa Sui Itik Bagikan Masker Gratis
"Kami senang bisa diajarin buat seperti itu dikarenakan bahannya sederhana dan mudah di dapat di sini Cuma tidak bisa tahan lama. Selain itu, kegiatan ini juga menambah skill atau kemampuan dan kedepannya bisa di ajarkan lagi kepada orang lain," jelasnya.