Foto Bilyet Giro Beredar saat Polisi Mencari Fakta Sumbangan Rp 2 T dari Keluarga Mendiang Akidi Tio

Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi apakah dugaan Bilyet Giro tersebut berkaitan dengan sumbangan keluarga almarhum Akidi Tio atau tidak

Editor: Marlen Sitinjak
IST
Foto diduga Bilyet Giro yang beredar di media sosial saat Polda Sumsel masih melakukan pendalaman terkait sumbangan Rp 2 triliun dari keluarga mediang Akidi Tio untuk penanggulangan covid di Sumsel, yang hingga Senin 2 Agustus 2021, belum diserahkan. 

Selain itu, kata dia, pernah juga ada orang mengaku menemukan harta karun peninggalan Majapahit tapi tak jelas juntrungannya.

Kemudian, kata dia, ada yang menunjukkan sertifikat pengakuan utang miliaran dollar Amerika kepada Presiden Soekarno oleh sebuah Bank di Swiss bertahun 1962.

Menurut cerita tersebut, kata Mahfud, orang tersebut kemudian meminta dicarterkan pesawat dan hotel selama seminggu untuk mencairkan uang itu bersama lima orang.

Namun ternyata, lanjut Mahfud, setelah dicek Bank tersebut tidak ada.

"Ada juga yang membawa sekoper uang dollar Amerika yang per lembarnya bernilai 1000 dollar, minta tolong dicairkan dalam bentuk rupiah ke BI dan 25% akan dihibahkan ke pemerintah."

"Ketika ditanyakan ke BI malah ditertawakan karena Amerika tak pernah mencetak uang dollarnya dengan nilai USD 1000, paling tinggi cuma yang 100 dollar," kata Mahfud.

Diberitakan sebelumnya sumbangan senilai Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19 di Sumsel tersebut diserahkan secara simbolis oleh anak Tio yakni Heriyanti kepada Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri dan disaksikan langsung oleh Gubernur Sumsel Herman Deru di Mapolda Sumsel pada Senin 26 Juli 2021 pekan lalu.

Namun hingga kini uang tersebut belum juga diserahkan keluarga Tio.

Akibatnya, Heriyanti beserta keluarganya pun diperiksa di Mapolda Sumsel terkait keberadaan uang tersebut.

Heriyanti Putri Akidi Tio didampingi sang suami Rudi Sutadi, beserta anak laki-laki mereka berinisial KL keluar dari gedung Ditreskrimum Polda Sumsel, Senin 2 Agustus 2021 pada pukul 21.57 WIB.
Heriyanti Putri Akidi Tio didampingi sang suami Rudi Sutadi, beserta anak laki-laki mereka berinisial KL keluar dari gedung Ditreskrimum Polda Sumsel, Senin 2 Agustus 2021 pada pukul 21.57 WIB. (TRIBUNSUMSEL.COM/SHINTA)

Hasil Pemeriksaan 7 Jam

Hingga, Selasa 3 Agustus 2021 pagi WIB, belum ada tanda-tanda apakah uang tersebut akan segera diserahkan atau justru sebaliknya.

Rudi Sutadi suami dari Heriyanti, anak bungsu Akidi Tio mengatakan uang Rp 2 triliun yang akan disumbangkan untuk penanganan Covid-19 di Sumatera Selatan (Sumsel), tidak bisa dicairkan sekaligus.

Menurutnya uang tersebut tersimpan di Bank Singapura.

Hal tersebut diungkapkan Rudi saat keluar dari rumahnya dan menghampiri pos penjagaan.

Diketahui sebelumnya Rudi diperiksa penyidik Polda Sumsel terkait dana Rp 2 triliun tersebut.

Putri Akidi Tio Ingkar Sumbangan Rp 2 Triliun! Kapolda Sumsel Irjen Eko Indra Heri Angkat Bicara

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved