Moto2
Berita Moto2 Terbaru - Duo Red Bull KTM Ajo ke Tech3 MotoGP 2022 dan Respons Danilo Petrucci
Berita terbaru Moto2 2021 hari ini Minggu 1 Agustus 2021 datang dari duo pembalap Red Bull KTM Ajo Remy Gardner dan Raul Fernandez.
Penulis: Rizky Zulham | Editor: Rizky Zulham
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berita terbaru Moto2 2021 hari ini Minggu 1 Agustus 2021 datang dari duo pembalap Red Bull KTM Ajo Remy Gardner dan Raul Fernandez.
Danilo Petrucci tahu bagaimana menyeimbangkan kesulitannya dengan KTM dan prestasi dua rider muda yang diharapkan menjadi tumpuan Tech3 di MotoGP musim depan.
Ditempatkan di kursi panas sebelum liburan paruh musim dengan pengumuman resmi Remy Gardner sebagai pembalap Tech3 KTM musim depan dan berita informal tentang promosi Raul Fernandez, Danilo Petrucci bersikap sportif.
(Baca Berita Seputar Moto2 Disini)
Ia membandingkan awal yang rumit bersama KTM dengan penampilan dua pembalap muda di Moto2.
Petrux memuji prestasi Gardner dan Fernandez, duo Red Bull KTM Ajo. Rider Italia itu menilai mereka layak promosi ke MotoGP.
• Daftar Nama Pembalap Moto2 Incaran Petronas Yamaha SRT, Calon Pengganti Valentino Rossi?
"Raul seperti Remy, pantas berada di MotoGP. Mereka sekarang memimpin Moto2, tetapi mereka berada di bawah KTM (Ajo), jadi wajar tim ingin mempertahankannya," ujar Petrucci soal rider yang berpotensi mengambil alih tempatnya.
Juni lalu, pemuncak klasemen sementara Moto2, Remy Gardner telah dipastikan bakal memperkuat Tech3 pada MotoGP 2022.
Sementara Raul Fernandez, yang ada di posisi kedua, juga disebut-sebut akan menyusul.
Kemungkinan KTM akan mengumumkan tentang masalah ini selama double-header di Red Bull Ring, Austria, bulan Agustus nanti
Apapun keputusan tim, Petrucci mengaku bisa menerimanya.
"Seperti yang saya katakan, mereka (Gardner dan Fernandez) pantas mendapatkan tempat di MotoGP dan keputusan ada di KTM. Jadi saya tidak akan keberatan," Petrux menuturkan.
Kendati kecewa dengan penampilannya sejak debut dengan motor RC16, Danilo Petrucci berusaha tetap tenang sebelum menjalani libur musim panas.
Ia sadar waktunya tidak banyak mengingat pasar pembalap begitu intens.
Namun mantan pembalap Ducati tersebut merasa telah memberikan segalanya untuk dapat adaptasi dengan motor yang berbeda dari yang dikendarainya selama enam tahun bersama pabrikan Borgo Panigale.
