Tokoh Masyarakat Harap Kelanjutan Pembangunan Fasilitas dan Runway Bandara Liku di Paloh Sambas

Dipaparkan oleh Mayadi, pembangunan Bandara Liku Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalbar merupakan satu diantara kebanggaan masyarakat dan merupakan o

TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Satu diantara tokoh masyarakat Paloh, Kabupaten Sambas, Mayadi Satar saat melakukan pemeriksaan batas-batas patok lokasi Bandara Liku bersama jajaran TNI AU baru-baru ini. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Satu diantara tokoh masyarakat Paloh, Kabupaten Sambas, Mayadi Satar berharap agar ada kelanjutan pembangunan fasilitas dan runway Bandara Liku di Paloh, Sambas.

Hal ini dikatakannya pasca melakukan pemeriksaan batas-batas patok lokasi Bandara Liku bersama jajaran TNI AU baru-baru ini.

Dipaparkan oleh Mayadi, pembangunan Bandara Liku Kecamatan Paloh Kabupaten Sambas Kalbar merupakan satu diantara kebanggaan masyarakat dan merupakan obyek vital nasional sebagai Bandara militer.

Dimana, kata dia, dalam pembangunannya tidak terlepas dari bagian masyarakat Kabupaten Sambas serta kiprah dan jasa  beberapa pimpinan TNI AU Lanud Supadio dalam upaya mewujudkan  pertahanan di wilayah perbatasan. 

Sambas Kekurangan Oksigen, Juliarti Ajak Pantau Dari Dua Sisi

"Harapan kami mewakili masyarakat Kabupaten Sambas agar bandaran Liku Paloh Sambas dapat terus dilanjutkan  pembangunan dan penambahannya secara bertahap fasilitas nandara serta runway 400 atau 500 m lagi, 

agar nantinya dapat dipersiapkan menjadi pangkalan militer sesuai dengan perencanaan pembagunan yang kita cita-citakan bersama mencapai 2.000-2.500 m dalam rangka mengantisipasi ancaman wilayah daerah perbatasan dan pengamanan terhadap pelanggaran udara di wilayah Laut Cina Selatan dan Laut Natuna," ungkapnya, Minggu 25 Juli 2021 kepada Tribun.

Harapan ini kata Mayadi, juga menyusul situasi Laut Cina Selatan sering menimbulkan ancaman, bahkan sempat tegang dengan diusirnya kapal perusak berpeluru kendali AS oleh kapal perang RRC. 

Terlebih lanjutnya, Bandara Liku yang sebelumnya hanya mempunyai luas lahan waktu itu  63 m x 1000 m hanya dapat dibangun runway 30 m x 750 m saja, namun dengan sekarang sudah mendapat pembebasan lahan tambahan dari Pemda Sambas seluas 63 m x 430 m lagi, tentu pembangunan sangat memungkinkan. (*)

(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved