Cerita Haru Korban Banjir di China Selamat dari Maut Saat Terperangkap di Dalam Kereta Api Listrik

Sungai Kuning, sungai terpanjang kedua di Cina setelah Yangtze, mengalir melalui sembilan provinsi, termasuk Henan.

Editor: Zulkifli
.
Foto udara yang diambil pada 21 Juli 2021 ini menunjukkan jembatan yang rusak setelah hujan lebat yang menyebabkan banjir parah di Gongyi di provinsi Henan, China tengah. STR / AFP 

Diperkirakan curah hujan menjadi 20 hingga 50 persen lebih banyak dari biasanya, dan beberapa sungai besar, seperti Sungai Kuning, kemungkinan besar akan meluap dan menyebabkan banjir.

Tentara China peringatkan bendungan yang dihantam badai bisa runtuh

Sungai Kuning, sungai terpanjang kedua di Cina setelah Yangtze, mengalir melalui sembilan provinsi, termasuk Henan.

Tahun lalu, di tengah pandemi Covid-19, China mengalami banjir terparah dalam beberapa dekade yang menewaskan sekitar 280 orang atau hilang.

Ahli meteorologi di China menyalahkan Topan Yanhua atas curah hujan yang tidak biasa di Henan.

Mereka mengatakan, Yanhua, atau In Fa sebagai topan yang dikenal di luar China, telah mendekati provinsi Pujian di tenggara China, memaksa uap air didorong dari laut ke Henan berdasarkan jalur topan dan aliran arus udara.

Aliran udara bertemu dan bergerak ke atas ketika mereka menabrak pegunungan di Henan, menyebabkan curah hujan terkonsentrasi di wilayah tersebut. Hujan diperkirakan akan mereda pada Senin.

Mengutip studi pendahuluan, ilmuwan cuaca dan iklim Associate Professor Koh Tieh-Yong di Singapore University of Social Sciences mengatakan bahwa curah hujan deras telah terjadi di China tengah lebih sering dalam beberapa dekade terakhir.

Ini terjadi karena pemanasan global telah memperluas zona subtropis di Asia Timur-Pasifik Barat, wilayah utara, sehingga mengangkut kelembaban lebih jauh ke utara.

“Curah hujan yang berkepanjangan dan intens di Provinsi Henan tahun ini, ketika digabungkan dengan kejadian hujan deras lainnya dalam satu atau dua dekade terakhir, mungkin merupakan manifestasi dari pergeseran ke utara di sabuk hujan monsun musim panas,” katanya.

(Tribunnews.com/TheStraitsTimes/Hasanah Samhudi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul KESAKSIAN Penumpang Kereta Bawah Tanah Terperangkap Banjir Seleher di China

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved