Cerita Haru Korban Banjir di China Selamat dari Maut Saat Terperangkap di Dalam Kereta Api Listrik

Sungai Kuning, sungai terpanjang kedua di Cina setelah Yangtze, mengalir melalui sembilan provinsi, termasuk Henan.

Editor: Zulkifli
.
Foto udara yang diambil pada 21 Juli 2021 ini menunjukkan jembatan yang rusak setelah hujan lebat yang menyebabkan banjir parah di Gongyi di provinsi Henan, China tengah. STR / AFP 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Update bencana Banjir dahsyat yang menerjang wilayah China baru-baru ini.

Bencana alam yang terjadi di China membuat keprihatinan masyarakat dunia. Pasalnya banjir tersebut hingga mengakibatkan korban jiwa.

Mobil dan bangunan tampak porak-poranda. Gambar-gambar tersebut tampak tersebar di berbagai media sosial.

Banjir besar di Provinsi Henan di China tengah telah menewaskan 25 orang, 12 orang di antaranya dilaporkan tewas di kereta bawah tanah yang terperangkap banjir.

Ratusan ribu warga terpaksa mengungsi sejak banjir melanda Sabtu 17 Juli 2021.

Antisipasi Penyakit Pasca Banjir, Kadiskes Instruksikan Puskesmas Siap Siaga & Sediakan Obat-obatan

Video di platform media sosial Twitter dan Weibo menunjukkan penumpang di Zhengzhou terjebak di kereta bawah tanah. Air keruh terlihat setidaknya setinggi pinggang.

Dua belas orang tewas dan lima lainnya luka-luka dalam insiden tersebut.

Salah satu dari mereka yang diselamatkan mengingat cobaannya yang dialaminya selama berjam-jam.

"Air terus naik... Mulanya setinggi lutut, lalu pinggang... Saya mulai panik saat air naik ke dada," tulisnya dalam postingannya di media sosial.

Dia menggambarkan bagaimana tampaknya semua orang akan segera kehabisan udara. "Saya mendengar seorang wanita memberikan informasi rekening bank kepada anggota keluarganya jika dia tidak selamat.

Saya menelepon ibu saya dan mengatakan kepadanya bahwa saya mungkin tidak bisa pulang."

Qijiqiyuan mengatakan dia akan pingsan ketika penyelamat membuka jendela.

"Ini adalah momen terdekat saya dengan kematian," katanya.

"Saya akan sangat menyesal jika saya mati. Saya akan menyesal tidak bertemu begitu banyak orang dan tidak makan hotpot pedas favorit saya.

Yang terpenting, saya akan menyesal tidak mengatakan 'I love you' kepada orang tua saya, nenek dan adik laki-laki,” katanya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved