Idul Adha

DOA Buka Puasa Tarwiyah dan Arafah untuk Doa Buka Puasa Idul Adha 2 Hari Lengkap Jadwal Buka Puasa

ada beberapa lafaz bacaan doa buka puasa yang benar lainnya yang juga bisa Anda amalkan untuk bacaan doa berbuka Puasa Arafah pada hari ini dan besok.

Penulis: Ishak | Editor: Ishak
ayocirebon.com
BERIKUT ALTERNATIF BACAAN DOA Buka Puasa Tarwiyah dan Arafah untuk Doa Buka Puasa Idul Adha 2 Hari Lengkap, Cek Jadwal Buka Puasa Hari Ini Minggu 18 Juli 2021 / ILUSTRASI. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut ulasan untuk doa buka puasa Idul Adha 2 hari atau doa buka puasa tarwiyah dan Arafah

Terutama alteratif lafaz atau bacaan doa berbuka puasa susai sunnah yang bisa Anda baca sebagai niat buka puasa Idul Adha atau doa buka puasa Idul Adha untuk buka puasa tarwiyah dan Arafah hari ini Minggu 18 Juli 2021 dan Senin 19 Juli 2021 besok.

Dalam masyarakat, umumnya lafaz untuk doa buka puasa yang sering dibaca untuk alternatifi lafaz doa berbuka Puasa Arafah adalah sebagai berikut:

اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Latin: Allahumma lakasumtu wabika aamantu wa'alaa rizqika afthortu birohmatika yaa arhamar roohimiin

Artinya: "Ya Allah karena-Mu aku berpuasa, dengan-Mu aku beriman, kepada-Mu aku berserah dan dengan rezeki-Mu aku berbuka (puasa), dengan rahmat-Mu, Ya Allah Tuhan Maha Pengasih."

JAM Berapa Sahur Puasa Arafah yang Dianjurkan? Keutamaan Puasa 9 Dzulhijjah Hapuskan Dosa 2 Tahun

Bacaan ini juga bisa jadi satu di antara niat buka puasa Dzulhijjah yang bisa Anda lafazkan.

Namun, ada beberapa lafaz bacaan doa buka puasa yang benar lainnya yang juga bisa Anda amalkan untuk bacaan doa berbuka Puasa Arafah pada hari ini dan besok. 

Beberapa di antaranya yakni :

ذَهَبَ الظَّمَأُ، وابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وثَبَتَ اْلأَجْرُ إِنْ شَاءَاللهُ

Latin: “Dzahabazh zhoma’u wabtallatil ‘uruqu wa tsabatal ajru insya Allah-ed.”

Artinya: Telah hilanglah dahaga, telah basahlah kerongkongan, semoga ada pahala yang ditetapkan, jika Allah menghendaki

DOA Buka Puasa Sunah Tarwiyah Hari Ini Minggu 18 Juli 2021 Lengkap Niat Puasa Arafah

Lafaz doa buka puasa yang benar ke dua ini, didasarkan dari Hadits shahih yang ada dalam Riwayat Abu Daud  2357

Selain itu, ada pula lafaz alternatif lain untuk doa buka puasa yang benar lainnya. 

Dikutip dari berbagai sumber, doa buka puasa yang benar untuk alternatif niat buka puasa Dzulhijjah tersebut yakni doa yang merupakan atsar dari perkataan Abdullah bin ‘Amr bin al-‘Ash radhiyallahu ‘anhuma  sebagai berikut: 

اَللَّهُمَّ إنِّي أَسْألُكَ بِرَحْمَتِكَ الَّتِي وَسِعَتْ كُلَّ شَيْءٍ، أنْ تَغْفِرَ لِيْ

Latin: “Allahumma inni as-aluka bi rohmatikal latii wasi’at kulla syain an taghfirolii-ed”

Artinya: Ya Allah, aku memohon rahmatmu yang meliputi segala sesuatu, yang dengannya engkau mengampuni aku

DOA Berbuka Puasa Arafah di Jam Buka Puasa Hari Ini | Apakah Boleh Hanya Puasa Arafah Saja ?

Lafaz ini tertera dalam hadist riwayat Ibnu Majah 1753. 

Demikianlah ulasan tentang doa buka puasa tarwiyah dan Arafah untuk doa buka puasa Idul Adha 2 hari tersebut. 

Semoga bermanfaat. 

Jam Buka Puasa Hari Ini

Berikut update jam buka puasa hari ini untuk jadwal buka puasa dalam puasa Tarwiyah dan Arafah pada hari ini Minggu 18 Juli 2021 dan Senin 19 Juli 2021 besok.

Dikutip dari laman jadwal Sholat PKPU, jam buka puasa hari ini untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya akan jatuh pada pukul 17.55 WIB.

Sementara untuk di wilayah Pontianak dan sekitarnya, juga sama di sekitar pukul 17.55 WIB

Adapun untuk jam buka puasa wilayah lainnya, bisa Anda cek di sini

Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah

Berikut ulasan untuk keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah

Terkait dengan dalil puasa Arafah dan Tarwiyah, ada beberapa sumber yang menjelaskannya.

Beberapa di antara dalil tersebut yakni dari hadist yang berbunyi: 

صوم يوم التروية كفارة سنة وصوم يوم عرفة كفارة سنتين (أبو الشيخ ، وابن النجار عن ابن عباس)

Artinya: “Puasa pada hari tarwiyah (8 Dzulhijah) akan mengampuni dosa setahun yang lalu. Sedangkan puasa hari Arafah (9 Dzulhijjah) akan mengampuni dosa dua tahun.”

Bacaan Niat dan Doa Puasa Arafah, Senin 19 Juli 2021, Ada Keistimewaan Dimudahkan Kematiannya

Hadirs ini dirangkum dari beberapa sumber merupakan hadist yang diriwayatkan oleh Abusy Syaikh dan Ibnu An Najjar dari Ibnu ‘Abbas.

Hanya saja, beberapa ahli hadist menurut laman Rumaysho menyebut bahwa dalil di atas dalah dalil yang lemah alia hadist dhaif.

Adapun beberapa dalil lain untuk dalil puasa tarwiyah dan Arafah adalah sebagai berikut:

Satu di antaranya yakni saat Rasullullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ

Artinya: “Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).” Para sahabat bertanya: “Tidak pula jihad di jalan Allah?” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Tidak pula jihad di jalan Allah, kecuali orang yang berangkat jihad dengan jiwa dan hartanya namun tidak ada yang kembali satupun.”

(HR. Abu Daud no. 2438, At Tirmidzi no. 757, Ibnu Majah no. 1727, dan Ahmad no. 1968, dari Ibnu ‘Abbas)

Mengenai hadits ini, dikutip dari laman Rumaysho, Ibnu Qudamah rahimahullah berkata, “Sepuluh hari awal Dzulhijjah seluruhnya adalah hari yang mulia dan dimuliakan, di dalamnya dilipatgandakan (pahala) amalan dan disunnahkan bersungguh-sungguh ibadah pada waktu tersebut.” (Al Mughni, 4: 443).

APA Itu Puasa Tarwiyah dan Arafah ? Bolehkah Puasa Arafah Saja ? Cek Makna Puasa Tarwiyah dan Arafah

Adapun dalil untuk keutamaan puasa pada awal Dzulhijjah adalah hadits dari Hunaidah bin Kholid, dari istrinya, beberapa istri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam yang berkata:

عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ.

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, …” (HR. Abu Daud no. 2437)

Adapun dalil yang menjelaskan keutamaan puasa Arafah pada 9 Dzulhijjah yang bisa menjadi penghapus dosa yakni dari keterangan di hadist sebagai berikut:

Dari Abu Qotadah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ

“Puasa Arofah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim no. 1162)

(Update informasi lain seputar Idul Adha di sini)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved