Kecamatan Mempawah Hilir Masuk Zona Hitam Penyebaran Covid-19

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, Kabupaten Mempawah, Mukhtar Siagian menyampaikan sebaran kasus Covid-19 setiap wilayah di sembilan Kecamatan yang ada di Kabupaten Mempawah.

"Total sebaran kasus di Kabupaten Mempawah hingga sampai saat ini ada 1973 yang terkonfirmasi, dan 1756 yang dinyatakan sembuh, sementara 57 meninggal. Jadi tinggal 160 orang yang sedang dalam tahap penyembuhan atau dalam artian terpapar aktif," jelasnya, Kamis 1 Juli 2021.

Kata Mukhtar, dari 160 orang tersebut, kasus yang tinggi penyebarannya saat ini masih di Kecamatan Mempawah Mempawah Hilir.

"Ya, kasus yang paling tinggi penyebarannya saat ini ada di Mempawah Hilir, dengan 55 kasus yang masih isolasi," jelasnya.

Lanjut setelah itu katanya, disusul dengan Kecamatan Sungai Pinyuh dengan 33 orang yang sedang dalam tahap penyembuhan.

• Keseharian Sebagai Pemanjat Kelapa, Fadli Dapat Program Bedah Rumah Dari Polres Mempawah

"Ya, Sungai Pinyuh ada 33 orang, Sungai Kunyit 17 orang, Anjongan 16 orang, Mempawah Timur 13 orang, Jongkat 11 orang, Segedong 8 orang, Toho 6 orang, dan Sadaniang 1 orang," jelasnya.

Dikatakannya juga dari data tersebut maka Mempawah Hilir saat ini masuk zona hitam penyebaran Covid-19

"Untuk Kecamatan Mempawah Hilir saat ini masuk dalam zona hitam penyebaran Covid-19," tegasnya.

Selanjutnya kata dia disusul dengan Kecamatan Sungai Pinyuh yang saat ini masuk zona Merah penyebaran Covid-19.

"Untuk Sungai Kunyit, Anjongan, dan Mempawah Timur berada di zona oranye," ungkapnya.

kemudian kata Mukhtar, untuk Kecamatan Jongkat, Segedong, dan Toho, saat ini berada di zona kuning penyebaran Covid-19.

"Sampai saat ini hanya ada satu Kecamatan yang zona Hijau, yakni Kecamatan Sadaniang," ungkapnya.

Untuk itu juga, Mukhtar terus mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Bersama-sama kita mengembalikan Kabupaten Mempawah kembali ke zona hijau, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," tutupnya. (*)

(Simak berita terbaru dari Mempawah)