Berita Video

Pohon Tumbang Timpa Angkutan Umum, 2 Orang Meninggal Dunia

Teza sendiri merupakan petugas di bagian administrasi dan Lisda merupakan tenaga perawat.

Editor: Jamadin

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEDAN - Mobil angkutan umum dengan nomor trayek 62 berwarna kuning tertimpa pohon tumbang.

Insiden itu menyebabkan dua pegawai RSUP H Adam Malik meninggal dunia. Sementara dua korban lainnya dirujuk ke IGD dengan kondisi kritis.

Kejadian nahas tersebut terjadi Senin 28 Juni 2021 sekitar pukul 16.30 WIB, di mana para pegawai saat itu hendak pulang dari dinas pagi.

Namun kondisi angin kencang disertai hujan membuat pohon yang berukuran besar menimpa mobil yang ditumpangi para pegawai.

Dari video amatir yang berhasil dihimpun Tribun Medan, terlihat di kondisi hujan deras, pohon tumbang menimpa sisi belakang mobil angkot.

Halangi Jalan, Anggota Sat Lantas Polres Mempawah Pindahkan Pohon Tumbang Saat Hujan

Tidak hanya itu, terlihat seorang pegawai terjepit di dalam angkutan umum tersebut.

Di luar angkutan terlihat seorang pria berupaya melakukan pertolongan terhadap para korban.

Humas RSUP Adam Malik Rosario Dorothy membenarkan kejadian nahas yang menimpa kedua pegawainya.

"Iya benar kami lagi berduka dua orang meninggal dunia pegawai kami. Meninggalnya di dalam angkot terus dibawa ke kamar jenazah," ujarnya.

[Update Berita Video Tribunpontianak]

Lebih lanjut dikatakan Rosa, kejadiannya sekitar pukul 16.30 WIB

Di mana kondisi saat itu sedang hujan deras dan angin kencang.

"Dan beberapa pegawai kita pulang kerja dan masuk angkot. Itu lah mereka yang menjadi korban, ada empat orang dalam angkot tersebut. Dua meninggal dan dua lagi masih dirawat," ungkapnya.

Masih dikatakan Rosa, keduanya bernama Teza dan Lisda.

Teza sendiri merupakan petugas di bagian administrasi dan Lisda merupakan tenaga perawat.

"Usianya belum tahu datanya. Meninggalnya kemungkinan karena luka atau pendarahan di bagian dalam akibat ditimpa pohon. Karena kondisi tubuh secara umum itu bagus. Cuma ya ada beberapa bagian yang mengeluarkan darah," sebutnya.

Tidak hanya korban meninggal dunia, dua pegawai lainnya juga turut menjadi korban.

Namun kedua pegawai itu bernama Adriana bertugas di bagian Gizi dan Risnawati pegawai di unit Bianostik terpadu, tengah mendapat pertolongan medis di IGD.

"Yang di IGD masih diperiksa dokter apakah ada patah tulang atau yang lain sebagainya. Jadi, sampai saat ini belum rampung pemeriksaannya," ucap Rosa.

Lebih lanjut dikatakan Rosa, saat kejadian mobil yang tertimpa pohon ada dua, satu yang diparkir di RSUP Adam Malik dengan kondisi kosong.

Sementara satu mobil lainnya, yakni angkot, ditimpa di luar areal RSUP Adam Malik.

"Kondisi pohon memang sudah tua tapi posisinya berada di luar gerbang Adam Malik. Kalau lihat pohonnya cukup tinggi dan anginnya sangat kencang," katanya.

Sementara pascakejadian, polisi terlihat melakukan evakuasi dengan cara memotong pohon yang tumbang.

Mobil angkutan terlihat dalam kondisi rusak parah.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved