Ada 9 Gangguan Pencernaan yang Sering Terjadi dan Tips Mengobatinya, Waspada Gastritis dan GERD

Jika terjadi gangguan pada sistem pencernaan, sebaiknya segera ditanggulangi karena dalam jangka panjang kondisi tersebut bisa memengaruhi status kecu

SHUTTERSTOCK
Ilustrasi 

Radang usus buntu terjadi akibat adanya infeksi yang terjadi di organ usus buntu.

Gejala penyakit ini pada umumnya, yakni sakit perut bagian bawah sebelah kanan.

Radang usus buntu terjadi jika lubang yang menghubungkan usus buntu dengan usus besar tersumbat.

Penyumbatan ini bisa terjadi karena beberapa hal, seperti adanya lendir yang menebal atau masuknya benda keras.

Setelah itu, bakteri yang secara alami berada dalam usus buntu menginfeksi dinding usus buntu dan terjadilan radang usus buntu.

Cara mengobati usus buntu:

Penanganan radang usus buntu pada umumnya memerlukan tindakan operasi.

Operasi dilakukan untuk memotong usus buntu dan menutup lubang bekas pemotong usus buntu.

6. Batu empedu

Batu empedu adalah potongan padat cairan pencernaan yang dapat terbentuk di kantong empedu.

Batu empedu bisa muncul sekecil sebutir pasir atau sebesar bola golf.

Orang mungkin memiliki satu batu empedu atau beberapa batu empedu secara bersamaan.

Ada dua jenis utama batu empedu yang mungkin terjadi, yakni batu empedu kolesterol dan batu empedu bilirubin.

Batu empedu kolesterol berwarna kuning dan sebagian besar terbuat dari kolesterol. Sedangkan, batu empedu bilirubin berwarna coklat gelap atau hitam dan mengandung bilirubin.

Bilirubin adalah bahan kimia yang dibuat tubuh saat memecah sel darah merah.

Batu empedu kecil mungkin tidak menimbulkan gejala apa pun. Namun, batu empedu yang lebih besar sering menyebabkan gejala.

Gejala-gejala ini mungkin termasuk:

  • Rasa sakit di bagian kanan atas perut yang menjalar ke bahu kanan atau tulang belikat
  • rona kuning di kulit atau bagian putih mata (jaundice)
  • Demam
  • Mual
  • Muntah
  • Kotoran berwarna tanah liat

Cara mengobati batu empedu:

Beberapa orang tidak memerlukan perawatan apa pun untuk batu empedu mereka, sementara yang lain mungkin memerlukan pembedahan untuk mengangkat kantong empedu mereka.

Antibiotik Bisa Timbulkan Gangguan Pencernaan Pada Bayi

7. Gastritis

Gastritis atau radang pada dinding lambung merupakan peradangan yang terjadi pada membran mucus yang melapisi lambung.

Gejala gastritis antara lain bisa berupa:

  • Kesulitan bernapas
  • Feses berwarna hitam bercampur darah
  • Sakit kepala
  • Rasa tidak nyaman di perut bagian atas
  • Radang pada dinding lambung ini bisa disebabkan oleh alergi terhadap makanan tertentu, konsumsi alkohol, efek samping obat-obatan, racun, dan infeksi bakteri tertentu.

Cara mengobati gastritis:

Pengobatan gastritis pada dasarnya tergantung pada penyebabnya.

Sebagai contoh, gastritis yang disebabkan oleh bakteri, bisa diobati dengan obat-obatan antibiotic.

Sementara, radang dinding lambung ini bisa dicegah dengan menjauhi berbagai faktor penyebab penyakit ini, seperti menjaga pola makan yang sehat dan seimbang serta menjauhi alkohol.

8. Irritable Bowel Syndrome (IBS)

IBS adalah kumpulan gejala yang memengaruhi usus besar, menyebabkan ketidaknyamanan dan rasa sakit perut yang ekstrem.

Ini adalah kondisi kronis yang harus dikelola dengan perawatan jangka panjang.

Gejala-gejala IBS yang umum terjadi, meliputi:

  • Sakit perut atau kram
  • Kembung
  • Gas
  • Diare
  • Sembelit
  • Lendir di tinja

Cara mengobati IBS:

Kebanyakan orang dengan IBS dapat mengendalikan gejala mereka dengan memodifikasi diet mereka dan mengubah kebiasaan gaya hidup mereka.

Namun, beberapa orang mungkin mengalami gejala yang parah dan memerlukan pengobatan dan konseling dengan dokter.

Jika gejala IBS sangat mengganggu atau sering kambuh, dokter sangat mungkin akan memberikan obat-obatan tertentu.

Dokter misalnya dapat memberikan obat antidiare, pencahar, antinyeri, hingga antidepresan dan suplemen tambahan untuk meringankan gejala.

9. Wasir atau ambeien

Malensir Everyday Health, darah merah cerah yang keluar saat BAB menandakan Anda mengalami wasir atau ambeien.

Wasir adalah peradangan pembuluh darah di ujung saluran pencernaan. Penyakit ini bisa menyebabkan rasa sakit dan gatal.

Penyebab wasir antara lain, yakni:

  • Sembelit kronis
  • Diare
  • Mengejan terlalu keras saat BAB
  • Kekurangan serat dalam makanan

Cara mengobati wasir:

Obati wasir dengan makan lebih banyak serat, minum lebih banyak air, dan berolahraga.

Krim dan supositoria yang dijual bebas dapat meredakan gejala wasir sementara.

Temui dokter jika perawatan di rumah tidak membantu. Pasalnya, kadang-kadang diperlukan hemoroidektomi untuk mengangkat wasir melalui pembedahan. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved