Viral Sosial Media

LINK Video Mesum Bidan PNS dan Selingkuhan di Mobil Beredar hingga Pengakuan Mengejutkan Suami Sah

Diduga kedua sejoli tersebut sedang dimabuk asmara hingga nekat melakukan adegan suami istri di dalam mobil.

Editor: Rizky Zulham
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ANESH VIDUKA
Ilustrasi - Video Mesum Bidan PNS dan Selingkuhan di Mobil Beredar hingga Pengakuan Mengejutkan Suami Sah 

"Mereka berdua pisah ranjang. Suaminya mantan karyawan dan beberapa tahun lalu berhenti kerja karena terkena program furloug," kata Hermanto.

Video asusila yang melibatkan FK dan YKS diketahui dibuat pada tahun 2019.

Diduga kedua sejoli tersebut sedang dimabuk asmara hingga nekat melakukan adegan suami istri di dalam mobil.

Kasat Reskrim Polres Mimika AKP Hermanto mengatakan sudah meminta klarifikasi dari YKS selaku pemeran pria dalam video mesum tersebut.

"Kami sudah ambil keterangan dari yang bersangkutan, benar video itu sudah dari tahun 2019 dan masalahnya sudah diselesaikan," kata Hermanto.

Baca juga: LINK Video Syur 14 Detik Mirip Artis Beredar di Twitter dan Telegram, Viral Saingi Gisel dan Nobu

Video Mesum Bu Kadus

Video Syur 59 detik yang diduga menyeret nama seorang wanita yang menjabat Kepala Dusun di Kabupaten Kendal mendadak viral.

Namun hingga saat ini perangkat desa setempat belum bisa memastikan sosok pemeran wanita dalam Video syur tersebut apakah benar dengan kabar yang beredar.

Warga Kecamatan Rowosari, Kabupaten Kendal dihebohkan dengan Video syur diduga oknum ibu kepala dusun (kadus) di Kecamatan Rowosari bersama seorang pria.

Rekaman video berdurasi 59 detik diduga sengaja dibuat oleh kedua pelaku.

Perangkat desa setempat menyebut kasus tersebut kini sudah ditangani oleh pihak kepolisian untuk uji forensik dan akan segera melakukan pemanggilan untuk klarifikasi.

Plt Camat Rowosari, Saefudin mengatakan, pihaknya sudah menerima aduan perihal video itu dari perangkat desa berupa aduan lisan dari masyarakat.

Dilansir dari TribunJateng.com, Saefudin pun belum bisa memastikan langsung apakah benar pemain video itu adalah perangkat desa di wilayahnya.

Ia mengaku tidak memiliki video yang dimaksud dan masih melakukan penelusuran lebih lanjut melalui komunikasi dengan para kepala desa.

"Ini sudah ditangani Reskrim Polres Kendal. Besok Senin ada pemeriksaan klarifikasi kepada dugaan-dugaan yang ada," terangnya saat ditemui di kantor kecamatan, Kamis 20 Mei 2021.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved