Tips Memasak Ketupat agar Cepat Matang dan Cara Memasak Ketupat agar Tahan Lama

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Biasanya, masyarakat Indonesia menyajikan ketupat sebagai hidangan spesial lebaran.

Ketupat dihidangkan bersama dengan opor dan sambal goreng kentang atau ati ampela.

Rupanya, membuat ketupat tidak mudah, lho.

Selain itu, cara memasak ketupat yang salah juga bisa membuat ketupat cepat lembek dan basi.

Lalu, bagaimana tips memasak ketupat supaya matangnya pas dan tidak memakan waktu lama?

• Bumbu Opor Ayam Lebaran, Resep Enak Menu Populer Hari Raya Idul Fitri Untuk Keluarga di Rumah

• Resep Opor Ayam, Rendang Daging, Lontong Sayur & Semur Daging Tahu, Menu Khas Lebaran Favorit

Dirangkum TribunTravel dari berbagai sumber, berikut tips memasak ketupat cepat matang, pas dan tidak mudah lembek.

1. Isi beras ke dalam ketupat dengan porsi yang pas.

Takaran yang pas saat mengisi beras ke dalam ketupat biasanya sebanyak 2/3 bagian.

Mengisi beras terlalu banyak ke dalam kulit ketupat dapat membuat ketupat menjadi sulit matang dan bertekstur keras.

Namun, jika terlalu sedikit memasukkan beras ke dalam kulit ketupat juga akan membuat ketupat menjadi lembek.

2. Perhatikan waktu merebus.

Merebus ketupat memang membutuhkan waktu yang lama.

Tapi jangan sampai terlalu lama, supaya ketupat tidak terlalu lembek.

Biasanya, butuh waktu sekitar 4 jam untuk membuat ketupat matang dengan sempurna.

Usahakan gunakan timer atau pasang alarm agar proses perebusan tidak melebihi batas tersebut.

3. Masak menggunakan panci presto jika ingin ketupat cepat matang.

Bagi kamu yang tidak punya banyak waktu untuk memasak ketupat, panci presto bisa menjadi alternatifnya.

Jika biasanya butuh waktu 4 jam untuk memasak ketupat, dengan panci presto kamu hanya butuh waktu 1 jam untuk membuat ketupat matang sempruna.

Namun konsistensinya akan berbeda jauh dengan ketupat yang dimasak dengan kompor.

Termasuk ketupat bisa jadi lebih lembek daripada biasanya.

Tips memasak ketupat dengan panci presto, usahakan jangan buka tutup panci setelah keluar uap dan suara mendesis.

Setelah satu jam, matikan api kompor, jangan sampai melebihi waktu tersebut.

Setelah suara mendesis, kamu baru boleh membuka tutup pancinya.

4. Menggantung ketupat setelah matang.

Cara ini ternyata dapat membuat ketupat menjadi lebih tahan lama.

Ketupat yang digantung bertujuan untuk menghilangkan kandungan air yang masih tertinggal.

Jika kandungan air di dalam ketupat terlalu banyak, maka ketupat akan mudah basi.

Hal tersebut disebabkan ketupat dalam keadaan lembab dapat memicu tumbuhnya bakteri.

5. Masukkan ketupat ke dalam lemari pendingin.

Jika ketupat tidak habis dimakan dalam satu hari, kamu bisa menyimpan ketupat ke dalam kulkas.

Selain digantung, menyimpan ketupat ke dalam kulkas juga membuat ketupat tahan lama.

Cukup bungkus ketupat dengan plastik, kemudian masukkan ke dalam lemari pendingin.

Pastikan plastik yang digunakan dalam keadaan baik atau tidak berlubang supaya tidak membuat ketupat basah dan cepat basi.

(*)