Polres Mempawah dan Pemuda Desa Semudun Gelar Kegiatan Senyum untuk Desa Indonesia
Pelaksanaan kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, bersama, Kapolsek Sungai Kunyit, Iptu Joni, Ketua Pemuda Desa
Penulis: Ramadhan | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Kapolres Mempawah dan Pemuda Desa Semudun laksanakan kegiatan pemberian tali asih, dalam Rangka Senyum Untuk Desa Indonesia, kepada masyarakat Desa Semudun Kecamatan Sungai Kunyit, menjelang perayaan Idul Fitri 1442 H, Jumat 7 Mei 2021 sore.
Pelaksanaan kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolres Mempawah, AKBP Fauzan Sukmawansyah, bersama, Kapolsek Sungai Kunyit, Iptu Joni, Ketua Pemuda Desa Semudun, Zainuddin Muin, Anggota BPD Semudun, Feri Antoni, dan Para Pengurus Organisasi Pemuda Desa Semudun.
Kapolsek Sungai Kunyit, Iptu Joni, mengatakan, kegiatan sosial pemberian tali asih tersebut diberikan kepada warga masyarakat Desa Semudun yang kurang mampu sebanyak 100 Kaum Duafa dan 25 Anak Yatim.
Baca juga: IBI Cabang Mempawah Berikan Tali Asih Kepada Kaum Duafa di Mempawah
"Dalam kesempatan tersebut Kapolres Mempawah memberikan secara langaung 25 Amplop kepada anaka yatim yang di kompulir oleh Ketua Pemuda Desa Semudun, Zainuddin," jelasnya, Sabtu 8 Mei 2021.
Lanjut kata Iptu Joni, Pemuda Desa Semudun, juga menyediakan 100 paket yang di berikan kepada kaum duafa.
"Kegiatan sosial yang dilaksanakan adalah upaya dari pihak Kepolisian serta pemuda didalam membantu masyarakat menjelang Perayaan Idul Fitri 1442 H, ditengah maraknya penyebaran wabah virus corona dan upaya pencegahan yang dilakukan pemerintah dan kelompok pemuda didalam mengantisipasi menyebarnya wabah Covid-19," ungkapnya.
Kapolsek juga berharap, kegiatan sosial yang dilakukan Polres Mempawah dan Organisasi Pemuda, mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, dan juga merupakan langkah awal dari institusi Kepolisian dan Pemuda yang peduli terhadap problem kehidupan masyarakat ditengah wabah virus corona.
"Sehingga upaya Kepolisian dan pemuda ini dapat ditiru oleh instansi dan kelompok lainnya," tutupnya. (*)