Apresiasi PKM IAIS, Polres Sambas : Kegiatan Ini Sangat Positif
Kasat Intelkam Polres Sambas, AKP Dicki Zulkarnain yang mewakili Kapolres Sambas AKBP Robertus B Herry Ananto Pratiknyo mengatakan dia sangat mengapre
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Hamdan Darsani
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Warga sangat antusias menerima kedatangan rombongan Polres Sambas yang di wakili oleh Kasat Intelkam Polres Sambas, AKP Dicki Zulkarnain dan mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Institut Agama Islam Sultan Muhammad Tsafiudin (IAIS) Sambas, PMII dan HMI di Madrasah Ibtidaiyah Swasta (Mis) Nur Maliki Dusun Parit Rabu, Desa Kuala Pangkalan Keramat, Kecamatan Teluk Keramat.
Kasat Intelkam Polres Sambas, AKP Dicki Zulkarnain yang mewakili Kapolres Sambas AKBP Robertus B Herry Ananto Pratiknyo mengatakan dia sangat mengapresiasi kegiatan yang di inisiasi oleh BEM IAIS Sambas yang bersediakah melakukan pengabdian kepada masyarakat.
Kegiatan seperti itu kata dia sangat positif, dan mesti di dukung oleh semua pihak agar pelaksanaannya bisa berjalan dengan baik.
Baca juga: Pirdaus : Rehab Lantai Sekolah Ini Adalah Kerjasama BEM IAIS dan Polres Sambas
Lebih lanjut Kasat menuturkan, kepedulian akan pendidikan adalah sebagai wujud dari pengabdian dan rasa syukur dan terimakasih kepada jasa-jasa para guru yang dulu sudah mengajarkan banyak hal tentang kebaikan kepada para muridnya.
"Kita ini bisa seperti sekarang itu karena guru, karena para guru kita sudah mentransfer ilmu yang bermanfaat kepada kita semua yang ada disini," ujarnya, Minggu 11 April 2021.
Kepada warga setempat, Kasat Intelkam itu juga menyampaikan terimakasih karena sudah bersedia menerima kedatangan mereka di Dusun Parit Rabu.
"Kami bersyukur dan berterimakasih kepada semua pihak yang sudah memberikan kesempatan kepada kita untuk datang kesini. Dan mudah-mudahan kita semua ada andil untuk mendapatkan amal ibadah dari kegiatan ini," ungkapnya.
Kepedulian terhadap pendidikan ini kata AKP Dicki, juga merupakan upaya dari semua pihak mempersiapkan generasi emas Indonesia. Yang berpendidikan, guna melanjutkan estafet masa depan generasi penerus bangsa.
"Kita ini dalam rangka mempersiapkan estafet masa depan bangsa dengan berbuat di bidang pendidikan," tutupnya. (*)