Pengamat Politik Nilai SBY-AHY Beruntung Punyai Kader dan Pengurus di Daerah yang Solid
Seperti diantaranya ialah mengeluarkan maklumat hingga dengan melakukan koordinasi dan laporan ke kepolisian hingga Menkumham.
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengamat Politik Kalbar, Ireng Maulana MA menilai jika SBY-AHY beruntung mempunyai kader dan pengurus yang solid didaerah.
Hal inilah, kata Ireng, yang membuat Demokrat SBY-AHY tetap kokoh dan akan susah diambil alih oleh pihak KLB.
Walaupun memang, lanjutnya, SBY-AHY terus melakukan upaya-upaya untuk menahan laju kubu Demokrat KLB.
Seperti diantaranya ialah mengeluarkan maklumat hingga dengan melakukan koordinasi dan laporan ke kepolisian hingga Menkumham.
Baca juga: Demokrat Hendak Buat Laporan, Ini Kata Kabid Humas Polda Kalbar
Berikut penuturan Ireng.
Sesungguhnya kubu demokrat SBY-AHY sedang melakukan semua upaya yang penting untuk menahan laju moves dari kubu KLB.
Mereka beruntung, kader dan pengurus didaerah solid dan tetap setia melaksanakan semua instruksi DPP dalam masa krisis menyelamatkan partai.
Kesetiaan dan kepatuhan ini sekaligus membuka mata, dan seharusnya hati batin elite Demokrat di nasional (Jakarta) bahwa mereka lemah tanpa perjuangan dari daerah-daerah untuk mempertahankan partai.
Selama ini, para elite parpol di nasional (Jakarta) bahkan tidak hanya di Demokrat, hanya melihat pengurus dan kader di daerah sebagai bawahan dan subordinat yang lebih sering mengurus diri mereka sendiri.
Sebagian orang menilai kader dan pengurus di daerah lebih sering makan hati karena pendekatan sentralistik pengurus di nasional (Jakarta) tanpa mempertimbangkan dinamika dan situasi kontekstual didaerah.
Mereke elite partai di Jakarta memperlakukan kader dan pengurus didaerah seperti entitas tanpa potensi dan kemampuan.
Sekarang, mereka baru sadar jika segala sesuatu yang buruk terjadi didalam tubuh partai akan sangat mengandalkan dukungan, kepatuhan, dan soliditas dari daerah untuk bertahan bahkan untuk menghadapi distribusi masalah yang berasal dari konstalasi nasional.
Elite di nasional harus selalu mengingat masa- masa kritis semacam ini untuk lebih menghargai kader dan pengurus didaerah kelak.
Oleh karena, kesetiaan dan loyalitas partai di daerah maka tidak mudah bagi kubu KLB untuk mengambilalih dengan mudah karena mereka tahu legitimasi dan dukungan dari daerah yang akan memperkuat kerja politik mereka.
Baca juga: Ingatkan Kader Demokrat Kalbar, Nico: Ketika PD Hasil KLB Diresmikan Pemerintah, Kami Berjanji
Padahal, kepatuhan tersebut juga bukan tanpa resiko, karena proses saling klaim akan terus berlanjut dalam peristiwa politik selanjutnya, dan belum dapat di prediksi kompromi akhir dari kemelut ini.