Pemecatan Tujuh Oknum Kader Partai Demokrat, Imam Abu Hanipah Nilai Agar Ada Efek Jera
Punishmen ini juga sebagai upaya untuk efek jera bagi siapa saja kader demokrat yang melakukan pelanggaran aturan organisasi dan disiplin organisasi
Penulis: Chris Hamonangan Pery Pardede | Editor: Try Juliansyah
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Plt. Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Melawi, Imam Abu Hanipah mengapresiasi pemecatan tujuh oknim kader Partai Demokrat.
Menurutnya, dinamika yang berkembang di DPP Partai Demokrat tentang Gerakan Pengambil Alihan Kepemimpinan yang sah telah berakhir dengan pemecatan tujuh Kader Senior yang ikut terlibat dalam kasus tersebut.
Abu menganggap punishmen ini sudah tepat sebagai penegakan aturan organisasi.
Ia pun menegaskan jika DPC Partai Demokrat Kabupaten Melawi mendukung dan mengawal keputusan yang telah diambil oleh Ketua Umum AHY atas pemecatan tujuh kader tersebut.
Baca juga: Konflik Internal Partai Demokrat Memanas, Marzuki Alie Polisikan Agus Harimurti Yudhoyono
"Punishmen ini juga sebagai upaya untuk efek jera bagi siapa saja kader demokrat yang melakukan pelanggaran aturan organisasi dan disiplin organisasi," katanya, Kamis 4 Maret 2021.
Lanjut dikatakannye, sikap tegas Ketua Umum AHY dalam memberikan punishmen adalah bentuk keseriusan Ketua Umum dalam upaya melakukan penegakan hukum.
Dengan ditegakkannya punishmen ini diharapkan akan menjadi perhatian untuk semua kader sehingga disiplin organisasi tetap terus bisa ditegakkan.
"Saya meminta kader senior yang telah dipecat untuk bisa menerima keputusan yang telah diambil dengan tidak melakukan upaya hoax dan kegaduhan," harapnya. (*)
