Batu Tinggi Sekadau, Objek Wisata yang Muncul Hanya Saat Musim Kemarau

Meskipun hanya dinikmati saat musim kemarau, objek wisata batu tinggi banyak dikunjungi wisatawan, dan warga lokal yang ingin menikmati pemandangan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Marpina
Objek wisata Batu tinggi Sekadau 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Kabupaten Sekadau hampir dua pekan tidak diguyur hujan deras, objek wisata batu tinggi mulai terlihat di atas permukaan air sungai Sekadau, Kamis 4 Maret 2021.

Objek wisata ini terletak di Sungai Sekadau, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau, Kalimantan Barat.

Batu tinggi merupakan objek wisata yang hanya bisa dinikmati saat musim kemarau saja. batu tinggi merupakan bebatuan besar yang akan muncul ditengah sungai saat air sungai tersebut mengering.

Meskipun hanya bisa dinikmati saat musim kemarau, objek wisata batu tinggi banyak dikunjungi wisatawan, serta warga lokal yang ingin menikmati pemandangan.

Baca juga: Budidaya Ikan Air Tawar Jadi Pilihan Program Kampung Tangguh di Sekadau Hulu

Bagi masyarakat setempat, dengan munculnya batu tinggi juga menjadi kesempatan yang baik untuk mencari ikan di sungai. Bisa dengan memancing, menebar pukat, dan beberapa cara tradisional lainnya.

Seperti yang dilakukan sejumlah pria dewasa dan anak-anak pada sore Rabu 3 Maret 2021 kala itu.

Mereka berbaris dengan rapi di atas batu yang muncul di tengah sungai untuk memasang pancingnya masing-masing.

Ada pula yang menggunakan perahu mengitari sungai untuk menebar pukat.

Sementara itu terlihat pula ibu-ibu, anak-anak, dan remaja yang menikmati pemandangan sore, dengan berfoto ria maupun bermain air sambil berenang.

"Kalau mancing pas sungai kering memang lebih mudah dapat ikannya. Mancing juga jadi pilihan untuk menghilangkan penat, selain itu kalau dapat ikan, lumayan untuk lauk di rumah," kata Abu, satu diantara pemancing di batu tinggi.

Sedangkan bagi pengunjung lainnya, wisata batu tinggi memang selalu dinantikan setiap musim kemarau.

"Tahun lalu batu tinggi tidak muncul karena hujan terus. Sekarang baru muncul, senanglah. Walaupun sekarang munculnya belum banyak. Nanti kalau kemarau lama, pasir juga muncul," ujar Bian, satu diantara remaja yang mengunjungi tempat itu.

Diketahui jika musim kemarau panjang, maka tidak hanya hamparan batu besar saja yang terlihat, tetapi juga akan muncul di tengah aliran sungai Sekadau itu. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved