Debat Jokowi dan Rocky Gerung Dinilai Iwan Fals Jadi Hiburan Sehat di Masa Pandemi

Debat Jokowi dan Rocky Gerung Dinilai Iwan Fals Bisa Jadi Hiburan Sehat di Masa Pandemi

Editor: Nasaruddin
Tribunnews
Debat Jokowi dan Rocky Gerung Dinilai Iwan Fals Bisa Jadi Hiburan Sehat di Masa Pandemi 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Nama Rocky Gerung tentu tak asing bagi mereka yang mengikuti perjalanan politik tanah air.

Berbagai analisa dan kritik tajamnya terhadap pemerintah bisa dilihat di berbagai televisi dan juga Youtube.

Terbaru, Rocky Gerung mengomentari kerumunan yang terjadi saat kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa 23 Februari 2021.

Saat kunjungan itu, warga yang antusias menyambut kehadiran Presiden Jokowi berkerumun dan tidak menjaga jarak.

Rocky Gerung dalam channel Youtube Rocky Gerung Official membandingkan dengan eks Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab yang ditahan karena menimbulkan kerumunan massa.

Baca juga: Ular Terpanggang Pada Kebakaran Lahan di Mempawah Kalbar

Baca juga: Balita di Pontianak Ditemukan Meninggal Diduga Kesetrum Kandang Ayam Tetangga

"Dia jadi tragis karena ada pembandingnya itu," singgung Rocky Gerung.

"Saya tadinya berpikir, yang di mobil yang keluar kepala itu Habib Rizieq, seperti peristiwa di bandara," lanjutnya, mengungkit peristiwa kerumunan di Bandara Soekarno-Hatta saat Rizieq pulang ke Tanah Air.

"Habib Rizieq 'kan juga begitu waktu naik mobil," tambah dia.

Selain itu, ia mempertanyakan keterangan dari Istana yang mengonfirmasi kunjungan presiden itu.

Menurut dia, publik bisa menjadi geram akibat pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan rombongan kepala negara.

"Jadi kalau kita bikin perbandingan, mestinya ada keterangan lain dari Istana," komentar Rocky.

"Yang mesti diterangkan kecurigaan publik terhadap peristiwa itu, atau bahkan berubah menjadi kejengkelan publik terhadap peristiwa itu," lanjut dia.

Rocky menilai penjelasan pihak Istana kurang cukup, terutama terkait timbulnya kerumunan warga.

"Jadi Istana tidak sekadar cukup dengan menerangkan bahwa itu peristiwa yang terjadi karena kesiagaan yang kurang dan antusiasme rakyat berlebih," kata akademisi ini.

Selain itu ia menyoroti adanya lemparan paket bantuan sosial (bansos) dari dalam mobil kepada warga yang berkumpul.

Menurut Rocky, hal ini semakin menimbulkan kerumunan warga.

"'Kan itu artinya minta rakyat berkumpul, 'Kumpul nih, gue punya hadiah'. Kira-kira begitu 'kan?" jelasnya.

"Kalau presiden menganggap ini pandemi jangan sampai membuat drama ini menjadi tragis, maka dia diam saja di dalam mobil sambil lambai-lambaikan tangan supaya ada kesempatan paspampres meluruskan arah mobil supaya kerumunan tidak mendekat," terang Rocky.

Debat Jokowi dan Rocky Gerung

Sikap kritis Rocky Gerung ternyata mendapat perhatian dari musisi Iwan Fals.

Iwan Fals menyampaikan, debat Jokowi dan Rocky Gerung bisa menjadi hiburan yang sehat di masa pandemi seperti saat ini.

Hal itu disampaikan Iwan Fals melalui cuitannya di Twitter, Kamis 25 Februari 2021.

"Klo Presiden ada waktu rasanya ingin juga sih menyaksikan Jokowi dan Rocky Gerung berjumpa utk debat atau berdiskusi, karena Bung Rocky kan sering ngritik Presiden Jokowi, kali aja ada manfaat yg bisa diambil, mungkin ini jadi hiburan yg sehat dimasa pandemi seperti ini, oke gak?,'' tulis Iwan Fals.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved