Presiden Rusia Vladimir Putin Menolak Disuntik Vaksin: 'Saya Tak Ingin Tampak Bodoh di Depan Kamera'

Presiden Rusia Vladimir Putin Menolak Disuntik Vaksin: 'Saya Tak Ingin Tampak Bodoh di Depan Kamera'

Editor: Nasaruddin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ISTIMEWA VIA KONTAN.CO.ID
Presiden Rusia, Vladimir Putin. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan alasan menolak ide dia harus secepatnya disuntik, supaya menjadi contoh bagi publik.

Menurut Putin, penolakan itu karena dirinya tak ingin tampak bodoh di depan kamera.

"Saya tidak ingin tampak bodoh di depan kamera," ujar Putin dikutip harian Rusia, Kommsersant.

Putin menyatakan, dia akan menerima suntikan vaksin Covid-19 milik Sputnik V pada akhir musim panas atau musim gugur.

Dia menuai kritik pada Agustus 2020 setelah mengumumkan vaksin aman dan efektif meski hasil uji klinis belum diumumkan.

Baca juga: Cornelis Sesalkan Statment Menkes Terkait Vaksinasi Covid-19 Acuan Datanya Dari KPU

Dalam hasil yang akhirnya dipublikasikan pada awal Februari, terungkap efektivitas vaksin itu mencapai 92 persen.

Pekan lalu, Kremlin menuai kesuksesan ilmiah dan politik lewat publikasi di jurnal The Lancet, menghilangkan keraguan negara Barat.

Namun saat ditanya mengapa tidak mau disuntik, Putin beralasan dia sudah dijadwalkan untuk mendapat vaksinasi flu dan penyakit lainnya.

Pria yang sempat menjadi perdana menteri itu menuturkan, dia akan berkonsultasi dengan dokternya apakah dia bisa mendapat suntikan Sputnik V.

Sebabnya, "periode aktifnya" bakal segera dimulai yang membutuhkannya untuk melakukan sejumlah kunjungan atau menggelar pertemuan.

Sampai saat vaksinasi tiba, siapa pun yang hendak bertemu dengan sang presiden harus dikarantina selama dua pekan.

Baca juga: Vaksinasi Tahap Dua, Gubernur Sutarmidji Prioritas Guru dan Pesan Alat GeNose untuk Deteksi Siswa 

Kantor kepresidenan juga menerangkan, mereka menyediakan bilik disinfektan khusus bagi siapa pun yang hendak ke Kremlin.

Putin menuturkan, salah satu putrinya sempat mendapat suntikan dari Sputnik V sebelum diuji coba secara penuh.

Dia berujar kalau putrinya itu baik-baik saja.

"Saya tahu bakal efektif, membentuk imunitas kuat, dan sudah melewati berbagai tes," paparnya.

Kepala Institut Gamaleya selaku pengembang mengaku, dia sudah mendapat suntikan pada tahun lalu, dikutip Daily Mail Sabtu 13 Februari 2021.

Begitu virus corona mewabah, Putin memerintahkan militer dan sains bergerak cepat untuk mengembangkan obat penangkal.

Nama Sputnik V sendiri diambil dari nama satelit yang dikembangkan Uni Soviet saat era dominasi luar angkasa.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Putin Menolak Disuntik Vaksin Covid-19 Sputnik V, Ternyata Ini Alasannya..."
Penulis : Ardi Priyatno Utomo
Editor : Ardi Priyatno Utomo

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved