SMTI Pontianak
SMK SMTI Pontianak Jadikan Siswa Unggul Bersaing di Dunia Kerja
pembelajaran di SMK SMTI juga terdapat dua kelompok pembelajaran penunjang, yaitu: kelompok normatif dan adatif.
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID,PONTIANAK- SMK SMTI Pontianak dulunya adalah STMA didirikan pada tanggal 15 Januari 1968 yang dikukuhkan dengan SK Gubernur KDH Tk.1 Kalimantan Barat No. 01/11-E/68.
SMK SMTI Pontianak merupakan Sekolah Menengah Kejuruan Negeri di bawah Kementerian Perindustrian atau pada pendataan sekolah di Kemdikbud yaitu SMKN TI Pontianak dengan NPSN 30108179 memiliki empat program studi yaitu, Kimia Industri, Teknik Pemesinan, Analisis Pengujian Laboratorium dan Teknik Otomasi Industri.
Dengan fokus empat program studi, SMK-SMTI Pontianak menyiapkan lulusan unggul dan terpercaya untuk menghadapi dunia kerja.
Kepala sekolah SMK SMTI, Dra.Hj.Sih Parmawati,MM, mengatakan, ijazah SMK SMTI dinilai, dihargai dan disamakan dengan ijazah Sekolah Menengah Kejuruan Negeri berdasarkan SK Mendikbud RI No. 1277/C/Kep/1/87.
• Daftar Segera! Penerimaan Peserta Didik Baru SMK SMTI Pontianak Jalur Prestasi Dibuka
Lulusan dapat bekerja sebagai Analis Laboratorium dan Operator Peralatan Industri Kimia pada Industri Pertambangan dan turunannya baik Logam, Gas, Minyak Bumi maupun Batubara, Industri Pupuk, Industri Tekstil, Industri Industri pengolahan Sawit/CPO dan turunannya, Staff QC dan R & D, Industri Pengolahan Karet dan Turunannya, Industri Pengolahan Makanan, dan industri Manufaktur lainnya, Teknisi berbagai industri berbasis kimia, Industri pengolahan dan uji mutu karet, Serta Wirausaha dibidang kimia industri.
Untuk jurusan Teknik Mesin, lulusan dapat bekerja dibidang Perawatan Mesin Industri, Industri Perkapalan, Operator Mesin Industri, Berwirausaha pada Bidang Permesinan, Pengelasan dan Listrik. Sementara untuk jurusan Teknik Otomasi Industri, mereka diperlukan oleh industri manufaktur. Industri ini dapat digolongkan menjadi dua, yaitu industri pembuat/vendorsistem otomasi dan industri pemakai sistem otomasi.
Untuk pembelajaran sendiri, sekolah menerapkan sistem block dan system moving class dengan model Pendidikan Sistem Ganda (Dual System). Ini dinilai sangat efektif dalam mendukung cara belajar siswa-siswinya.
"Sistem pembelajaran dijalankan berdasarkan kurikulum 2013 yang diterapkan sejak tahun pelajaran 2013/2014 dan saat ini telah menerapkan kurikulum 4.0," ujar Ibu Sih.
Untuk menunjang kemampuan siswa dalam bidang kejuruan (produktif), pembelajaran di SMK SMTI juga terdapat dua kelompok pembelajaran penunjang, yaitu: kelompok normatif dan adatif.
Sebagai media pendorong perkembangan pengetahuan komunikasi dalam rangka mencapai tujuan sistem pendidikan Nasional dan mengikuti perkembangan di era globalisasi, peserta didik juga dibekali dengan pembelajaran Bahasa Inggris dan Bahasa Mandarin.
"SMK SMTI Pontianak di bawah pembinaan Pusat Pengembangan Pendidikan Kejuruan dan Vokasi Industri, satu-satunya berada di Pulau Kalimantan mengembangkan diri untuk menciptakan SDM industri yang berkualifikasi teknis sesuai dengan tuntutan industri dengan cara melaksanakan pembelajaran yang berkualitas," tambahnya.
Selain itu, lulusan di setiap bidangnya mempunyai keunggulan masing-masing sesuai dengan kurikulum yang berlaku dan siap bekerja setelah lulus dari sekolah SMK SMTI.
Untuk memastikan peserta didik dapat bersaing di dunia kerja, penerapan Dual System memberikan pengalaman langsung kepada peserta didik bagaimana kondisi dunia kerja itu sendiri.
Selain itu, penerapan uji kompetensi kepada para siswa menjamin lulusan SMK SMTI Pontianak Siap kerja.
SMK SMTI telah bermitra dengan 100 industri baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Maka dari itu, lulusan dari SMK SMTI bisa langsung bekerja dan siap mengasah diri di dunia kerja yang sesungguhnya.