Aksi Heroik Prajurit Yonmarhanlan XII Dalam Misi Kemanusiaan

Misi kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Prajurit Korp Marinir baret ungu kali ini ketika menyalurkan dukungan logistik berupa kebutuhan pokok sehari-ha

Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA
Anggota Yonmarhanlan XII, lakukan aksi kemanusiaan memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Melaksanakan misi kemanusiaan dan bantuan sosial (bansos) bencana banjir, terus digencarkan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) XII.

Terlihat aksi heroik ditunjukkan oleh Prajurit Korp Marinir yang berkantor di Desa Kuala Secapah, Kabupaten Mempawah, ketika memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021.

Misi kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Prajurit Korp Marinir baret ungu kali ini ketika menyalurkan dukungan logistik berupa kebutuhan pokok sehari-hari kepada warga yang terisolir karena genangan banjir.

Dengan penuh kehati-hatian harus berjalan diatas atap rumah warga terbuat dari seng dan papan kayu yang nampak usang dan lapuk.

Diterjang Banjir, Petani Cabai di Sambas Terancam Gagal Panen

Juga nampak di tempat terpisah, sang prajurit harus gigih melewati derasnya air banjir sambil membawa paket sembako untuk diserahkan kepada beberapa warga yang masih tetap bertahan di rumah tempat tinggalnya.

Anggota Yonmarhanlan XII, lakukan aksi kemanusiaan memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021.
Anggota Yonmarhanlan XII, lakukan aksi kemanusiaan memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021. (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

Tidak cukup sampai disitu, Prajurit Marinir yang bermarkas di Desa Kuala Secapah, Kabupaten Mempawah ini bersama tim kesehatan Lantamal XII, dan relawan yang tergabung dalam satuan tugas (satgas) penanggulangan dan penanganan bencana alam banjir, melaksanakan evakuasi salah satu warga yang sedang hamil dari rumahnya yang dikepung banjir dibawa ke pos kesehatan, atau rumah sakit untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Dimana dalam aksi lainnya pasukan Marinir harus turun ke air dengan kedalaman hampir 1 (satu) meter untuk mengevakuasi anak-anak, lansia dan wanita untuk direlokasikan atau di bawa ke tempat penampungan yang lebih layak.

Anggota Yonmarhanlan XII, lakukan aksi kemanusiaan memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021.
Anggota Yonmarhanlan XII, lakukan aksi kemanusiaan memberikan pertolongan terhadap warga korban banjir di Desa Dayung Lesa, Kecamatan Ledo, Kabupaten Bengkayang, Minggu 7 Februari 2021. (TRIBUNPONTIANAK/ISTIMEWA)

Hal ini dilakukan sebagaimana pesan Komandan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Danyonmarhanlan) XII, Mayor Marinir Anton Koerniawan, ketika meninjau dilapangan.

“Misi utama dari Satgas Kemanusiaan ini adalah untuk membantu saudara-saudara kita yang menjadi korban banjir di Kabupaten Bengkayang,” tegas Danyon Marhanlan Selasa 9 Februari 2021. (*)

Update Berita Pilihan
Tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > DI SINI

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved