Kapolsek Sajingan Besar: Longsor di Aruk Berhasil Dievakuasi, Lalulintas Jalan Kembali Normal
Diungkapkan oleh Kapolsek, setelah datang alat berat dari perusahaan yang ada di Kecamatan Sajingan Besar, mereka pun lansung melakukan upaya evakuasi
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kapolres Sambas, AKBP Robertus B Herry Ananto Pratiknyo melalui Kapolsek Sajingan Besar Iptu Rio membenarkan bahwa pada siang, Jumat 5 Februari 2021 telah terjadi longsor di Jalan Raya Aruk, Kecamatan Sanjingan Besar, Kabupaten Sambas.
Kata dia, longsor itu terjadi di jalan dua jalur saat hendak memasuki arah PLBN Aruk. Karena kejadian itu, mereka lansung melakukan berbagai upaya, termasuk melakukan upaya evakuasi pada malam harinya.
"Kami sampaikan informasi tentang longsor di bukit Tempayan, Dusun Aruk Desa Sebunga, Kecamatan Sajingan Besar, sudah bisa kita evakuasi pada Jumat malam sabtu kemarin dengan dibantu oleh alat berat," katanya, Minggu 7 Februari 2021.
Diungkapkan oleh Kapolsek, setelah datang alat berat dari perusahaan yang ada di Kecamatan Sajingan Besar, mereka pun lansung melakukan upaya evakuasi.
• Ini Harapan Kades Lumbang Kepada Komunitas GPS Sambas
Dimana alat berat itu berupaya membersihkan material longsor di jalan penghubung dua negara itu, dan dilaksanakan pada malam hari itu juga.
"Kegiatan kami lakukan malam itu juga, dan dibantu pengawalan oleh TNI-Polri," tuturnya.
Diungkapkan Kapolsek, kemungkinan longsor itu disebabkan oleh tingginya curah hujan di Kecamatan Sajingan Besar. Karenanya, longsor terjadi dan mengakibatkan tertutupnya badan jalan yang menghubungkan Sambas dengan Border Aruk.
"Jalan sempat di alihkan, dan mulai normal kembali setelah dilakukan evakuasi pada pagi hari Sabtu," tutup Kapolsek. (*)
