Satreskrim Polres Sintang Ungkap Dugaan Penyebab Kebakaran 14 Pintu Ruko Pasar Inpres

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINTANG - Dugaan penyebab kebakaran 14 pinto ruko komplek pasar Inpres Sintang, Jalan Partisipasi, Kelurahan Tanjung Puri, Kecamatan Sintang, Kabupaten Sintang, pada akhir Januari lalu, perlahan terungkap.

Berdasarkan hasil penyelidikan sementara Satreskrim Polres Sintang, penyebab kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

"Dugaan sementara korsleting listrik," kata Kasat Reskrim Polres Sintang, AKP Hoerrudin kepada Tribun Pontianak, Jumat 5 Februari 2021.

Dugaan itu diperkuat dengan ditemukannya gardu listrik yang terbakar mengarah ke lokasi kebakaran. "Salah satu panel gardu yang mengarah ke tempat kejadian kebakaran," ungkapnya.

• 14 Unit Pintu Ruko di Pasar Inpres Terbakar, Bupati Jarot: Kita Bantu IMB Segera

Satreskrim Polres Sintang, akan berkoordinasi dengan PLN perihal panel di gardu listrik yang rusak tersebut, untuk mengetahui aliran listriknya. Hal itu, untuk membuktikan kebenaran dugaan awal.

"Sementara kami koordinasi sama PLN terkait panel yang rusak tersebut mengalir kemana untuk arusnya. Untuk mencari tahu benar atau tidaknya TKP kebakaran itu darj arus dari panel yang rusak tersebut dan kebakaran di akibatkan oleh konsleting listrik," jelas Hoerrudin.

14 pintu ruko ludes terbakar pada Sabtu, 30 Januari 2021 sekitar pukul 01.50 wib.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kerugial material ditaksir Rp 10 miliar rupiah.(*)