KUNCI JAWABAN TEMA 6 Kelas 4 Halaman 146 147 148 149 150 Pembelajaran 5 Subtema 3 Meraih Cita-Citaku
Pertanyaan dan soal yang ada pada Pembelajaran 5 Subtema 3, terdapat di halaman 146, 148, 149, 150, Buku Tematik Terpadu.
Akan tetapi, kemudian ia mengalami cedera lutut parah saat prestasinya sedang gemilang. Cedera itu hampir membuatnya putus asa hingga ingin berhenti bermain bola.
Namun, doa dan dukungan dari keluarga membuatnya tetap bersemangat. Ia melakukan operasi agar dapat berlari kembali di lapangan rumput.
Setelah mulai pulih, ia meningkatkan porsi latihan agar untuk mengejar ketinggalannya. Kerja keras dan kegigihannya membuahkan hasil. Bayu pun kembali tampil hebat di lapangan hingga membawa timnya menjadi juara.
• KUNCI Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 146 148 dan 149 150 Buku Tematik SD / MI Subtema 3
• Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 Halaman 138 & 139 140 141 142 143 Buku Tematik SD MI Subtema 3
Kunci Jawaban Halaman 146
Lengkapilah diagram berikut ini berdasarkan bacaan tersebut!
Jawaban
Apa kesimpulanmu terhadap usaha Bayu untuk meraih cita-citanya?
Jawaban: Kerja keras dan kegigihan membuat dia tampil hebat di lapangan hingga membawa timnya menjadi juara.
Tidak ada yang mustahil jika kita berusaha, demikian yang dilakukan oleh Bayu untuk meraih cita-citanya. Bagaimana dengan usahamu untuk meraih citacitamu? Bekerja keras dan pantang menyerah harus dilatih sedini mungkin agar kamu tangguh untuk mencapai mimpi dan cita-citamu.
Ayo Membaca
Kamu telah mengetahui bagaimana menggunakan tekanan dan jeda yang tepat pada saat mendeklamasikan puisi. Selain pelafalan, intonasi dan tekanan yang tepat, kamu juga harus dapat menunjukkan ekspresi wajah yang sesuai dengan isi puisi. Oleh karenanya, penting bagimu untuk mengetahui makna atau isi puisi.
Pada saat mendeklamasikan sebuah puisi, pahamilah isi dan pesan yang ingin disampaikan. Apabila puisimu tentang harapan dan doa, ekspresi wajahmu harus mendukungnya, yaitu berekspresi yang sama saat kamu berdoa.
Jika puisimu berkisah tentang harapan, ekspresimu harus menunjukkan mata berbinar dengan pandangan jauh menerawang. Jika puisimu berisi tentang pengalaman sedih, ekspresimu harus menunjukkan kesedihan yang mendalam seperti saat kamu kehilangan orang terkasih.
Kamu dapat melatih perubahan ekspresi wajah dengan menggunakan kaca atau dengan bantuan temanmu. Setelah kamu menghafalkan puisi, kamu dapat menjiwai puisi dengan menempatkan dirimu sebagai bagian dari isi puisi tersebut.