Gelar Doa Bersama untuk Mendiang Korban Sriwijaya Air SJ182, KH Tusirana Ingatkan Tentang Kematian
KH Tusirana Rasyid yang memimpin tausiyah tersebut mengingatkan para jamaah yang hadir, bahwa orang-orang yang beriman meninggalnya tak lain adalah ke
Penulis: Ramadhan | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Pimpinan Pondok Pesantren Darussalam Sengkubang, KH Tusirana Rasyid, bersama pihak keluarga lainnya mengadakan doa bersama untuk mendiang Muhammad Nurkholifatul Amin dan Agus Minarni, Minggu 24 Januari 2021 malam.
Kita ketahui bersama, Muhammad Nurkholifatul Amin dan Agus Minarni merupakan Korban Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu pada 9 Januari yang lalu.
Pada kesempatan itu, diadakan doa bersama sekaligus tausiyah yang dipimpin langsung oleh KH Tusirana Rasyid.
Kegiatan tersebut juga dilakukan langsung di rumah duka, di Desa Sengkubang yakni tepatnya disamping Pontren Darussalam Sengkubang.
KH Tusirana Rasyid yang memimpin tausiyah tersebut mengingatkan para jamaah yang hadir, bahwa orang-orang yang beriman meninggalnya tak lain adalah kembali kepangkuan sang Ilahi.
Baca juga: Lima Jenazah Korban Sriwijaya Air Dikebumikan Satu Liang Lahat di Pontianak, Berikut Identitasnya
"Percayalah, orang yang beriman, matinya itu kembali kepada Rahmat dan kasih sayangnya Allah SWT," ujarnya kepada para jamaah.
KH Tusirana kembali meyakinkan bahwa meninggalnya orang-orang beriman, penuh dengan keindahan.
"Bahkan kuburannya saja menjadi taman-taman surga bagi orang-orang beriman," ungkapnya.
Tak lupa, KH Tusirana juga mengingatkan tentang kematian, yang menjadi sesuatu hal yang pasti di dunia ini.
“Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan hanya pada hari kiamat sajalah diberikan dengan sempurna balasanmu. Barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya,” ujarnya mengutip QS Ali Imran ayat 185.
KH Tusirana juga menuturkan doa, agar almarhum Muhammad Nurkholifatul Amin dan almarhumah Agus Minarni, serta keluarganya yang sudah mendahului, mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT.
"Kita berdoa bersama, semoga kembalinya Muhammad Nurkholifatul Amin dan Agus Minarni dalam keadaan syahid dan Khusnul khatimah," pungkasnya. (*)