PLTU Kian Ramah Lingkungan, Listrik Tercukupi dan Udara Terjaga Bersih
PLTU merupakan tulang punggung penyediaan tenaga listrik Nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Sehingga yang perlu dilakukan adalah pengendalia
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - PLN terus berupaya memberikan layanan terbaik bagi para pelanggannya.
Selain menyediakan pasokan listrik yang andal, dengan semangat Transformasi, PLN juga berkomitmen tinggi untuk terus menjaga kelestarian lingkungan, terutama yang dekat dengan pembangkit listrik.
Keberadaan PLTU yang berbasis bahan bakar batu bara ini menjadi andalan karena dinilai mampu menekan biaya pokok penyediaan (BPP) listrik.
Baca juga: NIKITA Mirzani Kaget Kehilangan Pabrik Uangnya, Nikita Singgung Kekayaannya Kini?
Ini akan berimbas pada harga jual listrik kepada pelanggan yang lebih murah.
Dengan ketersediaan sumber daya alam yang melimpah di dalam negeri, pemanfaatan sumber energi primer dari batu bara masih akan menjadi andalan.
Ini karena Indonesia bukan hanya membutuhkan listrik yang murah namun juga yang andal.
Baca juga: Link Live Streaming Badminton Thailand Open 2021 ! Siaran Langsung TVRI Sport Hingga Jam 19:00 WIB
Dengan begitu, harapannya listrik yang terjangkau dan andal akan menggerakkan ekonomi negara.
Executive Vice President Corporate Communcation and CSR PLN, Agung Murdifi mengungkapkan bahwa PLTU merupakan tulang punggung penyediaan tenaga listrik Nasional yang tersebar di seluruh Indonesia. Sehingga yang perlu dilakukan adalah pengendalian emisi untuk menjaga kualitas lingkungan.
Baca juga: Live Streaming Ikatan Cinta 12 Januari 2021 ! Cek Sinopsis & Trailer Ikatan Cinta 12 Januari 2021
"Kami telah menjalin kordinasi dengan KLHK, dan terus berupaya memenuhi standar lingkungan yang telah ditetapkan oleh regulator," ungkap Agung.
Pada tahun 2020, PLTU Tanjung Jati-B, salah satu PLTU milik PLN juga berhasil meraih Proper Emas dalam ajang Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan (Proper) tahun 2020 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Sementara 19 PLTU meraih Proper Hijau dan 96 PLTU meraih Proper Biru.
Baca juga: BARU TERBONGKAR Rizky Billar Ungkap Momen Pertama Kali Jatuh Cinta Pada Lesti Kejora
Proper Emas menjadi penghargaan tertinggi dari penilaian sebagai bukti upaya berkelanjutan perusahaan dalam bidang lingkungan, melakukan inovasi dalam aspek pemberdayaan sumber daya serta pengembangan dan pemberdayaan masyarakat, yang artinya perusahaan telah menerapkan pengelolaan lingkungan secara menyeluruh dan berkesinambungan.
Sedangkan, Proper Hijau artinya perusahaan tersebut tidak hanya taat, tetapi melebihi ketaatan terhadap peraturan perundangan baik dalam hal penerapan sistem manajemen lingkungan, efisiensi energi, pengurangan dan pemanfaatan limbah B3.
Baca juga: KUNCI Jawaban Tema 6 Kelas 6 Halaman 81 82 83 84 85 86 Subtema 2 Perpindahan Kalor di Sekitar Kita
Pnerapan prinsip 3R (reduce, reuse, recycle) limbah padat non B3, pengurangan pencemaran udara dan emisi gas rumah kaca, efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air, perlindungan keanekaragaman hayati, serta pemberdayaan masyarakat.
Sementara, Proper Biru artinya telah taat pada empat kriteria yang ditentukan yaitu pengendalian pencemaran laut dan Air, pengendalian pencemaran udara, implementasi AMDAL dan pengelolaan limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3).
Guna menjaga kelestarian lingkungan, PLN telah melengkapi PLTU berbahan bakar batubara yang sudah ada dengan Continous Emission Monitoring System (CEMS) yang berfungsi untuk memonitor emisi secara berkelanjutan. CEMS ini dipasang pada semua PLTU kapasitas diatas 25 Megawatt (MW) untuk melakukan pengendalian emisi secara real time.
Baca juga: Alami Gejala Berat Pasien Corona dengan Komorbid Diabetes dan Gagal Nafas Meninggal Dunia di Sintang