Karang Taruna Sungai Nyirih Apresiasi Program Penanam Mangrove di Sepanjang Pantai Selakau
Dimana jika terjadi kerusakan mangrove, dan lain sebaginya. Selanjutnya untuk bisa segera di tanam kembali agar ekosistem dan pantai tetap terjaga.
Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Dalam rangka pengaplikasian Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dan program pemberdayaan masyarakat daerah pesisir.
Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar) melaksanakan program penanaman mangrove di Desa Sungai Nyirih dan Desa Sungai Rusa Kecamatan Selakau.
Menanggapi hal itu, salah satu tokoh pemuda Desa Sungai Nyirih, Kecamatan Selakau, Priharyo menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPSPL yang sudah menyalurkan program di Kecamatan Selakau.
Kata dia, dengan adanya program penanamn mangrove di Kecamatan Selakau yang melibatkan masyarakat sekitar, maka diharapakan peran serta masyarakat untuk semakin peduli akan lingkungan dan alam sekitar.
Baca juga: Hindari Abrasi Pantai, BPSPL Tanam 90 Ribu Bibit Mangrove di Pantai Selakau Sambas
"Tentu dengan adanya program ini kita mengharapkan daerah pesisir pantai Selakau bisa terhindar dari abrasi air laut," ujarnya.
"Selain itu, dengan adanya kegiatan ini kita juga berharap nantinya dapat menjaga tempat ekosistem. Baik itu hewan dan lainnya," ungkapnya.
Priharyo yang juga anggota Karang Taruna Pancasila Desa Sungai Nyirih ini mengharapkan kedepan adanya program penanaman Mangrove ini bisa dilakukan secara berkala dan berkelanjutan.
"Dimana jika terjadi kerusakan mangrove, dan lain sebaginya. Selanjutnya untuk bisa segera di tanam kembali agar ekosistem dan pantai tetap terjaga," tutupnya. (*)