Wujud Kepedulian Polri pada Masyarakat Terdampak Covid-19, Kapolres Ketapang Salurkan Bantuan Beras
Bansos 10 ton beras ini merupakan bantuan dari Kapolri diperuntukkan kepada masyarakat terdampak covid-19
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KETAPANG - Polres Ketapang menyalurkan bantuan sosial kepada warga masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
Bantuan berupa 10 ton beras ini sebagai bentuk upaya menjaga ketahanan pangan selama masa pandemi Covid-19, Kamis 31 Desember 2020
Kapolres Ketapang, AKBP Wuryantono, S.I.K., M.H., yang memimpin penyerahan sembako tersebut mengatakan, bantuan paket sembako tersebut sebagai bentuk wujud kepedulian Polri untuk meringankan beban warga yang terdampak pandemi Covid-19.
Kapolres secara door to door mendatangi Pondok Pesantren serta rumah warga untuk membagikan beras.
Baca juga: Bansos 300 Per Bulan Cair Senin 4 Januari 2020 - Cek Data dan Buruan Ambil ke Kantor Pos Terdekat
“ Bansos 10 ton beras ini merupakan bantuan dari Kapolri diperuntukkan kepada masyarakat terdampak covid-19. Harapannya dengan sedikit bantuan dari Polri ini dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi ini,” ucap Wuryantono,, Kamis (31/12/2020), Pukul 10.00 wib.
Beras tersebut diserahkan secara langsung kepada pimpinan pondok pesantren, ketua yayasan panti asuhan serta kepada kepala rumah tangga.
Selain itu bantuan beras juga di salurkan melalui anggota bhabinkamtibmas setiap polsek untuk di bagikan kepada warga di wilayah kecamatan.
Alumnus Akpol 1999 tersebut berharap, bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat di tengah pandemi yang tak kunjung usai.
Sehingga dapat memberikan manfaat besar untuk ketahanan pangan warga kota Ketapang.
“ Para bhabinkamtibmas diharapkan juga aktif menyalurkan bantuan dengan tepat sasaran,” tegasnya.
Di akhir kegiatan, perwira menengah dengan dua melati di pundak itu juga menyampaikan ajakan kepada para pimpinan ponpes dan tokoh agama untuk bersama Polri dan pemerintah menjaga suasana kamtibmas melalui penyampaian himbauan kepada seluruh lapisan masyarakat untuk bersama mejaga suasana keamanan dan keharmonisan di wilayah Kabupaten Ketapang.
Wuryantono berpesan, saat ini covid-19 masih menjadi ancaman bersama. Sehingga pihaknya berharap seluruh masyarakat Kabupaten Ketapang untuk selalu menegakkan protokol kesehatan melalui disiplin menggunakan masker menjaga jarak, mencuci tangan dan tidak berkumpul yang menimbulkan kerumunan.
