PCNU Sekadau Resmi Dilantik, Pemkab Sekadau Siap Bekerjasama Dengan PCNU Membangun Sekadau

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Bupati Sekadau, Rupinus hadiri kegiatan  pelantikan PCNU Kabupaten Sekadau periode 2020-2025 dan Kenduri Akbar Banom, di Kabupaten Sekadau, Kalbar.

Kegiatan yang mengambil tema " Memegang Teguh Cita-cita Organisasi, Menabur Damai, Merawat Tradisi Untuk Kemanusiaan Yang Beradab dan Serasi" itu digelar di aula Penanjung Island Sekadau, Senin 7 Desember 2020.

Dalam kesempatan itu, Bupati Sekadau, Rupinus atas nama Pemda Sekadau mengucapkan selamat atas pelantikan PCNU Kabupaten Sekadau yang baru, dan berdoa supaya dapat menjalankan tugas dan amanah dengan baik.

"Pemerintah Daerah siap bekerjasama dengan PCNU Kabupaten Sekadau, untuk membangun Kabupaten Sekadau yang kita cintai," kata Rupinus.

Baca juga: Amankan Masa Tenang Pilkada, Polres Sekadau Gelar Cipta Kondisi Ops Mantap Praja Kapuas

Rupinus juga berterimakasih kepada PCNU Kabupaten Sekadau yang selama ini sudah banyak membantu Pemkab dalam berbagai kegiatan.

Salah satu contoh keterlibatan PCNU adalah ketika adanya kegiatan besar keagamaan atau hari raya, PCNU melalui Banser selalu mengambil bagian dalam menjaga keamanan dan ketertiban bersama, termasuk saat umat agama lain sedang beribadah.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Sekadau periode 2020 – 2025 Tohidin memohon doa kepada seluruh warga NU, khususnya di Kabupaten Sekadau, dalam memimpin NU lima tahun kedepan. 

"karena memimpin NU tidak hanya di dunia, tetapi juga di akhirat. Ketua NU memiliki tugas yang sama dengan Bupati, tetapi Bupati-nya swasta. Ketua NU juga punya tanggung jawab untuk warganya, warga NU," ujar Tohidin.

Salah satu komitmen NU Sekadau itu, salah satunya adalah dengan pengadaan  Ambulance NU. Selain itu PCNU Kabupaten Sekadau juga bersiap membangun sekretariat permanen dan media dakwah sebagai sarana memperkuat syiar NU di kabupaten Sekadau.

Wakil Ketua PWNU Kalbar, Dr Ismail Ruslan, juga mengingatkan ada beban dan tugas yang sangat berat yang harus di pikul oleh pengurus PCNU Kabupaten Sekadau.

"Jangan ada lagi pengurus NU yang coba-coba. Para pengurus wajib mengurus dan merawat jemaahnya. Urus kesehatan, pangan, pendidikan, jiwa dan ilmu pengetahuannya," tegas Ismail.

Ismail juga meminta agar pengurus PCNU Kabupaten Sekadau senantiasa menjaga kerukunan. Menjadikan NU sebagai wadah untuk menjaga kerukunan di tengah perbedaan.

Dirinya juga berpesan agar PCNU Kabupaten Sekadau terus menjaga kesatuan NKRI dan Pancasila sebagai ideologi negara (*)