Profil Juliari Batubara Mensos Tersangka Korupsi Bansos Covid-19 , Pernah Bergaji Rp 1 Juta

Sebetulnya siapa sosok menteri kelahiran 22 Juli 1972 ini? ...................................................

Editor: Jimmi Abraham
dok. Kemensos
Menteri Sosial, Juliari Batubara, ditetapkan sebagai tersangka. Ia diduga telah menerima keuntungan atau fee Bansos Covid-19 sebesar Rp 17 miliar. 

Sebagai perusahaan swasta pertama dan terbesar yang memproduksi pelumas, Juliari diketahui menorehkan prestasi tersendiri dari segi bisnis dan perusahaan.

Berikut rincian perjalanan karier Juliari yang dikutip dari kemsos.go.id dan jpbatubara.com.

- 1998-2000, Marketing Supervisor & Business Development Manager, PT Wiraswasta Gemilang Indonesia

- 2000–2003, Commercial Division Head, PT Wiraswasta Gemilang Indonesia

- 2003–2012, Direktur Utama PT Wiraswasta Gemilang Indonesia

- 2003–2019, Komisaris Utama PT Arlinto Perkasa Buana

- 2005–2019, Komisaris Utama PT Tridaya Mandiri

- 2014–2019, Anggota DPR Republik Indonesia

- 2016–2019, Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen

- 2019, Wakil Ketua Komisi IX DPR Republik Indonesia

- 2019–sekarang, Menteri Sosial Republik Indonesia

Perjalanan di dunia politik

Menteri Sosial, Juliari P Batubara, menyerahkan bantuan sosial 10 ribu paket sembako untuk jurnalis dan masyarakat terdampak Covid-19, Kamis (3/12/2020) di kantor sekretariat Yayasan Peduli Jurnalis Indonesia di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pada kesempatan yang sama mensos juga menyerahkan langsung kepada warga terdampak Covid-19, di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Bantuan ini diharapkan bisa membantu meringankan beban mereka yang terdampak Covid-19. (Wartakota/Nur Ichsan)
Menteri Sosial, Juliari P Batubara, menyerahkan bantuan sosial 10 ribu paket sembako untuk jurnalis dan masyarakat terdampak Covid-19, Kamis (3/12/2020) di kantor sekretariat Yayasan Peduli Jurnalis Indonesia di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Pada kesempatan yang sama mensos juga menyerahkan langsung kepada warga terdampak Covid-19, di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Bantuan ini diharapkan bisa membantu meringankan beban mereka yang terdampak Covid-19. (Wartakota/Nur Ichsan) (WARTAKOTA/Nur Ichsan)

Juliari mulai terlibat politik praktis saat menjadi anggota Badan Pemenangan Pemilu Pusat PDI Perjuangan tahun 2003 dan 2008.

Kemudian pada 2010, ia akhirnya dipercaya menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum DPP PDI Perjuangan hingga sekarang.

Berikut rincian perjalanan organisasi Juliari yang dikutip dari kemsos.go.id:

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved