PMKRI Sambas Gelar Rapat Umum

Dijelaskan Vira, PMKRI sendiri telah berdiri sejak tahun 1947 di Jogjakarta dengan 4 cabang pertama yaitu PMKRI Cabang Yogyakarta

Penulis: Muhammad Luthfi | Editor: Zulkifli
Tribun Pontianak / Istimewa/Abelnus
Foto bersama setalah Rapat Umum Anggota calon Cabang (RUACC), PMKRI cabang Sambas perdana, pada 21 hingga 22 November 2020, kemarin. 

Laporan Wartawan Tribun Pontianak M Wawan Gunawan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) calon Cabang Sambas melaksanakan Rapat Umum Anggota calon Cabang (RUACC) Sambas perdana, pada 21 hingga 22 November 2020, kemarin.

Pada kesempatan itu, Ketua panitia kegiatan, Fransiska Vira Septiadewi yang  juga didampingi oleh PMKRI Cabang Bengkayang mengatakan kegiatan ini di laksanakan di Aula Gedung Serba Guna Paroki Sambas dan dihadiri oleh anggota PMKRI CC Sambas.

Dijelaskan dia, kegiatan misa pembukaan RUACC dipimpin oleh Prodiakon Laurensius Naga.

Kegiatan ini sendiri mengangkat tema "Mewujudkan PMKRI yang Berdaya Saing dan Berdaya Guna Bagi Gereja dan Bangsa”.

"Dalam RUACC ini sendiri, kita membahas mengenai ART CC dan hal-hal yang di perlukan oleh Calon Cabang serta Pemilihan Ketua Presidium," katanya, Rabu 25 November 2020.

Baca juga: PMKRI dan Mahasiswa se-Kabupaten Sambas Kawal Penolakan UU Omnibus Law

Dijelaskan Vira, PMKRI sendiri telah berdiri sejak tahun 1947 di Jogjakarta dengan 4 cabang pertama yaitu PMKRI Cabang Yogyakarta, PMKRI Cabang Bandung, PMKRI Cabang Jakarta dan PMKRI Cabang Surabaya.

"Dan sekaran PMKRI sudah memiliki kurang lebih 72 Cabang di seluruh Indonesia dan juga ada 6 Calon Cabang di Indonesia yang terbagi menjadi beberapa regio," ungkapnya.

Kata dia, untuk regio Kalimantan Barat sendiri terdapat 6 Cabang PMKRI yang terdiri dari PMKRI Cabang Pontianak, PMKRI Cabang Sungai Raya, PMKRI Cabang Ketapang, PMKRI Cabang Sintang, PMKRI Cabang Melawi dan PMKRI Cabang Bengkayang.

"Dan dua PMKRI Calon Cabang di regio Kalimantan Barat yaitu PMKRI CC Kapuas Hulu dan PMKRI CC Sambas," katanya.

PMKRI Calon Cabang Sambas sendiri kata dia, dalam upaya pendiriannya di damping oleh Cabang pendamping yaitu PMKRI Cabang Bengkayang.

"Sebelum menjadi Calon Cabang terlebih dahulu menjadi kota jajakan selama kurang lebih dua tahun setelah itu baru menjadi calon cabang," jelas Vira.

Oleh karenanya, kata Vira pada RUACC kemarin pada 22 November pukul 02.24 WIB sudah dilakukan penjaringan bakal calon ketua Presidium dan terdapat 3 bakal calon Ketua Presidium yang mendaftarkan diri yaitu Aurelius Reli Camben anggota biasa PMKRI CC Sambas, Andrianus Doni anggota biasa PMKRI CC Sambas dan Fransiska Vira Septiadewi selaku ketua coordinator PMKRI CC Sambas.

"Setelah penjaringan calon ketua maka selanjutnya dari ke 3 bakal calon di minta untuk menyampaikan visi dan misi, sebagai calon ketua PMKRI," tuturnya.

"Setelah Penyampaian visi dan misi maka di lakukan voting tertutup dan dilaksanakan penghitungan suara, dengan rincian perolehan suara, Aurelius Reli Camben memperoleh 2 suara, Andrianus Doni memperoleh 2 suara dan Fransiska Vira Septiadewi memperoleh 8 suara," tutup Vira.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved