Citizen Reporter
Uskup Agung Pontianak Mgr Agustinus Agus Dianugerahi Lencana Darmabakti Gerakan Pramuka
Bersyukur kepada Tuhan untuk tahun ini Tuhan sudah memberikan kado yang spesial dengan diberinya penghargaan dari Kwartir Daerah Gerakan Pramuka.

Ia juga ingin bahwa tingkat provinsi Kalimantan Barat memiliki pusat perkemahan, kedepan siapapun yang terpilih menjadi ketua, Gubernur berharap bisa berkoordinasi langsung bersamanya dan membicarakan tempat perkemahan yang harapanya dapat menjadi contoh untuk Pramuka Kalimantan Barat.
“Disitu bisa langsung berinovasi, program-program dari dinas termasuk disitu. Bahkan kedepan, saya berharap seperti bedah rumah dan sebagainya pramuka bisa berperan. Mudah-mudahan itu dilakukan agar pramuka itu bergairah dan bisa menjadikan pramuka jadi salah satu pencetak generasi muda yang berkualitas,” tuturnya.
Gubernur menambahkan ada banyak hal yang bisa dilakukan dinas-dinas dan mungkin bisa bekerjasama dengan pramuka.
Ia juga sependapat dengan Bupati Sanggau, dalam kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan harus ada musyawarah dan mufakat, agar apa yang direncakan dapat sinergi dan bersatu termasuk dalam hal ini adalah membangun pramuka.
Usai berbagai sambutan kemudian dilanjutkan dengan pemberian penghargaan kepada mereka yang sudah terpilih di dalam Musyawarah Daerah kali ini.
Salah satunya yaitu Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus yang dimana adalah salah satu tokoh Katolik Kalimantan Barat.
Dalam penghargaan tersebut, Mgr. Agustinus Agus, Uskup Agung Pontianak bersyukur kepada Allah dan kepada panitia penyelenggara kegiatan itu, karena telah memberikan penghargaan sebagai kakak pramuka.
“Memang bahwa sudah lama saya aktif dalam berbagai kegiatan pramuka, bahkan di Seminari dan saat saya frater pun, saya aktif menjadi kakak Pembina. Nilai-nilai yang saya dapat dalam pramuka mungkin itu salah satu wadah yang mengajarkan saya untuk bergaya pastoral sampai saat ini,” ujarnya.

Sebagai Uskup Agung Pontianak yang menerima penghargaan ini, ia juga menyinggung bahwa ada begitu banyak nilai-nilai moral dan kemanusiaan yang terkandung dalam semangat pramuka.
Misalnya dengan Tri Satya yang merupakan janji dan tiga kode moral yang mendasari gerakan Pramuka.
“Pertama, Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan mengamalkan Pancasila, Menolong sesama hidup dan ikut serta membangun masyarakat, dan Menepati Dasa dharma,” tuturnya.
Uskup Agus juga menambahkan bahwa nilai-nilai moral yang ada dalam pramuka masih dan sangat relevan dengan keadaan dunia saat ini.
Ia juga mengungkapkan bahwa semangat ini selaras dengan ajaran Gereja Katolik yang diangkat berdasarkan konteks hidup bersosial dan mencintai alam.
Misalnya dengan nilai-nilai dasa dharma antara lain:
1.Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2.Cinta alam dan kasih sayang sesama manusia.
3.Patriot yang sopan dan ksatria.
4.Patuh dan suka bermusyawarah.
5.Rela menolong dan tabah.
6.Rajin, terampil, dan gembira.
7.Hemat, cermat, dan bersahaja.
8.Disiplin, berani, dan setia.
9.Bertanggung jawab dan dapat dipercaya.
10.Suci dalam pikiran, perkataan dan perbuatan.