Puskesmas Embaloh Hulu Laksanakan Verifikasi ODF

Selanjutnya kami melakukan penempelan Stiker Stop Buang Air Besar Sembarangan di setiap rumah-rumah,

Penulis: Sahirul Hakim | Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/ SAHIRUL HAKIM
Kegiatan verifikasi Open Defecation Free ODF, kepada masyarakat Desa Saujung Giling Manik Kecamatan Embaloh Hulu. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Kepala Puskesmas Embaloh Hulu, Lapianus menyatakan, kalau pihaknya kemarin telah kembali melaksanakan kegiatan verifikasi Open Defecation Free ODF, kepada masyarakat Desa Saujung Giling Manik Kecamatan Embaloh Hulu.

"Verifikasi ODF adalah proses memastikan status ODF suatu komunitas masyarakat yang menyatakan, bahwa secara kolektif mereka telah bebas dari perilaku Buang Air Besar Sembarangan (BABS)," ujarnya, Senin 9 November 2020.

Lapianus menjelaskan, proses verifikasi ini perlu dilakukan untuk memastikan terjadinya perubahan perilaku masyarakat di Desa Saujung Giling Manik, dan memastikan seluruh masyarakat telah berperilaku hidup bersih dan sehat.

"Setelah seluruh rumah di verifikasi, tim melakukan rekapitulasi atas hasil pemeriksaan dan menyimpulkan masyarakat Desa Saujung Giling Manik, telah berperilaku hidup bersih dan sehat dengan terakses jamban seluruh nya," ucap Lapianus.

Baca juga: Jaga Kelestarian Lingkungan, Koramil Air Besar Lakukan Penghijauan dengan Penanaman Pohon

Maka kata Kepala Puskesmas, tim sepakat bahwa Desa Saujung Giling Manik di nyatakan lolos Verifikasi Desa Stop Buang Air Besar Sembarangan (ODF 100 persen).

"Selanjutnya kami melakukan penempelan Stiker Stop Buang Air Besar Sembarangan di setiap rumah-rumah," ujarnya.

Kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara verifikasi dengan menyatakan bahwa, menyepakati hasil Verifikasi Implementasi STBM untuk Pilar 1 Stop Buang Air Besar Sembarangan Desa Saujung Giling Manik dengan jumlah 126 Kepala Keluarga yang memiliki Jamban Semi Permanen (JSSP) 93 KK, Sharing JSSP (bila dalam 1 rumah lebih dari 1 KK) 35 KK dan OD (Buangan Air Besar Sembarangan).

“Dengan terlaksana nya Verifikasi Stop Buang Air Besar Sembarangan di desa Saujung Giling Manik ini bisa menjadi kan contoh serta sebagai pemicu dan motivasi kepada desa-desa lainnya untuk dapat bergerak cepat menuntaskan masyarakat ketersedian jamban sehat keluarga,” ungkap Lapianus

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved