Penanganan Covid
13 Laboratorium Milik Kalbar Tersedia, Sehari Bisa Periksa 1.368 Sampel Swab
Kita saat ini sudah ada fasilitas sebanyak 13 Laboratorium untuk pemeriksaaan sampel swab dengan jenis metode PCR maupun TCM
Penulis: Anggita Putri | Editor: Nina Soraya
lihat foto
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kalimantan Barat saat ini sudah menyediakan fasilitas laboratorium yang dapat mendeteksi virus covid-19 sebanyak 13 Laboratorium yang tersebar di rumah sakit milik pemerintah maupun swasta di Kalbar.
Dari 13 Laboratorium yang telah tersedia untuk pemeriksaan sampel swab per hari diperkirakan dapat memeriksa sekitar 1.368 sampel.
Namun ada tiga Laboratorium Swasta yang melakukan pemeriksaan sesuai permintaan.
Baca juga: IMI Kalbar Keluarkan Edaran Penutupan Sirkuit Balap SSA, Kadisporapar Kalbar Angkat Bicara
Alat untuk pemeriksaan sampel swab ini ada yang menggunakan metode pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) maupun Tes Cepat Molekuler (TCM).
Pemeriksaan pada TCM biasanya menggunakan dahak dengan amplifikasi asam nukleat berbasis cartridge.
Hasil tes TCM ini dapat diketahui dalam waktu kurang dari dua jam, untuk menentukan pasien positif maupun negatif.
Baca juga: SELAMAT Telah Diterima di Program Kartu Prakerja Gelombang 11 Segera Login www.prakerja.go.id
Sedangkan Jenis pemeriksaan PCR menggunakan sampel usapan lendir dari hidung atau tenggorokan.
Pemeriksaan PCR jelas membutuhkan waktu lebih lama untuk mendapatkan hasil karena hanya dapat dilakukan di laboratorium yang sudah ditunjuk pemerintah.
Kepala Dinas Kesehatab Provinsi Kalbar, Harisson menyampaikan bahwa di Kalbar saat ini telah tersebar sebanyak 13 Lab yang dapat melakukan pemeriksaan COVID-19.
Baca juga: KPU Sekadau Turut Kampanyekan Protokol Kesehatan
“Kita saat ini sudah ada fasilitas sebanyak 13 Laboratorium untuk pemeriksaaan sampel swab dengan jenis metode PCR maupun TCM,” ujarnya, Kamis 5 Oktober 2020.
Adapun sebaran Laboratorium pemeriksaan Sampel Swab Covid-19 yang telah disiapkan oleh Pemerintah tersebar di RSUD dr Soedarso (TCM) dapat memeriksa 40 sampel perhari.
Lalu di RSUD dr Agoesdjam Ketapang (TCM) 40 sampel, RSUD Ade M Djoen Sintang (TCM) 40 sampel ,RSUD dr. Abdul Azis Singkawang (TCM) 40 sampel, RSUD Landak (TCM) 40 sampel, RS Untan (PCR) 500 sampel, RS Sanggau (Mobile Pcr) 200 sampel, RS Kartika Husada (PCR) 96 sampel, Mobile PCR Sintang 200 sampel.
Baca juga: Terima Bantuan Bibit Mangrove dari Pemerintah Pusat, Ini Kata Yusnita
Sedangkan Laboratorium pemeriksaan sampel swab milik swasta tersebar di RS Mitra Medika (PCR) untuk pemeriksaan sesuai permintaan, Laboratorium Sakura di Jalan A Yani (PCR) sebanyak 100 sampel , Lab Prodia di Jalan A Yani (PCR) sesuai permintaan, Lab Kimia Farma Danau Sentarum (PCR) sesuai permintaan.
“Kalau untuk di Lab Prodia dan Kimia Farma ini Lab Kurir, artinya pemeriksaan mereka lakukan di Jakarta. Di Pontianak mereka hanya melaksanakan swabs saja, lalu dikirim ke Jakarta,” pungkasnya.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribunpontianak.co.id mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (wajib memakai masker, wajib mencuci tangan dengan sabun, dan wajib menjaga jarak dan menghindari kerumanan).
